Kepala BMKG Pastikan Tak Ada Tsunami Susulan di Sulteng

Jumat, 28 September 2018 | 22:32 WIB

Gempa beruntun di Sulawesi Tengah pada 28 September 2018 mulai pukul 14.00 WIB hingga 18.06 WIB.KOMPAS.com/LAKSONO HARI W Gempa beruntun di Sulawesi Tengah pada 28 September 2018 mulai pukul 14.00 WIB hingga 18.06 WIB.

JAKARTA, KOMPAS.com - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika memastikan tak ada tsunami susulan yang akan melanda wilayah Palu dan sekitarnya.

"Warning tsunami sudah berakhir. Tidak ada tsunami lagi," kata Kepala Pusat Gempa dan Tsunami BMKG Rahmat Triyono dalam wawancara dengan Kompas TV, Jumat (28/9/2018).

Rahmat mengatakan, dengan dicabutnya peringatan tsunami tersebut,  masyarakat yang tinggal di pesisir pantai tidak perlu khawatir.

"Masyarakat dipantai bisa tetap beraktivitas," kata dia.

Kendati demikian, Rahmat tetap meminta masyarakat mengantisipasi gempa susulan yang kemungkinan masih akan terjadi. Hingga pukul 21.00 WIB, BMKG mencatat sudah ada 31 gempa susulan yang berpusat di Donggala.

Baca juga: Data Terbaru BMKG, Gempa di Donggala Bermagnitudo 7,4

"Hindari berada di dalam bangunan yang sudah retak, sementara di tempat terbuka saja," kata dia.

Gempa berkekuatan magnitudo 7,7 yang mengguncang wilayah Donggala, Sulawesi Tengah pada Jumat (28/9/2018) malam, juga menyebabkan tsunami.

Menurut data BMKG, tsunami itu terjadi setidaknya di tiga wilayah, yaitu Palu, Donggala, dan Mamuju.

Kompas TV Presiden Joko Widodo meminta agar masyarakat di Sulawesi tidak panik dan tetap tenang.





Penulis : Ihsanuddin
Editor : Krisiandi