Salurkan BLT El Nino, Jokowi Sebut untuk Menutup Kenaikan Harga Pangan

Rabu, 13 Desember 2023 | 20:23 WIB

Presiden Joko Widodo saat menyalurkan bantuan langsung tunai (BLT) El Nino kepada sejumlah penerima manfaat di Kantor Pos Pekalongan, Kota Pekalongan, Provinsi Jawa Tengah, pada Rabu (13/12/2023).Dok. Sekretariat Presiden Presiden Joko Widodo saat menyalurkan bantuan langsung tunai (BLT) El Nino kepada sejumlah penerima manfaat di Kantor Pos Pekalongan, Kota Pekalongan, Provinsi Jawa Tengah, pada Rabu (13/12/2023).

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyalurkan bantuan langsung tunai (BLT) El Nino kepada sejumlah penerima manfaat di Kantor Pos Pekalongan, Kota Pekalongan, Provinsi Jawa Tengah, pada Rabu (13/12/2023).

Presiden mengatakan, BLT El Nino tersebut merupakan upaya pemerintah untuk membantu daya beli masyarakat di tengah kenaikan harga yang diakibatkan oleh kekeringan.

“Karena panasnya panjang sehingga harga kebutuhan pokok ada yang naik utamanya beras, itu ditutup dengan ini,” ujar Jokowi dilansir siaran pers Sekretariat Presiden, Rabu.

Jokowi juga menekankan agar bantuan tersebut dapat dimanfaatkan untuk kebutuhan sehari-hari, seperti memenuhi kebutuhan gizi.

Baca juga: Kritik Anies dan Ganjar, PAN Sebut Hanya Prabowo yang Tegas Lanjutkan Program Jokowi

Selain itu, Kepala Negara juga memastikan bahwa penerima manfaat yang hadir saat itu juga merupakan penerima bantuan pangan cadangan beras pemerintah (CBP) yang penyalurannya sudah dimulai sejak bulan September 2023.

“Ini juga penerima beras? 10 kilogram setiap bulan? Yang Desember sudah diterima? Berarti September, Oktober, November, ditambah Desember empat kali sudah?” tanya Presiden.

“Sudah,” jawab para penerima manfaat.

Mantan Wali Kota Solo itu pun menyampaikan bahwa penyaluran bantuan tersebut akan dilanjutkan oleh pemerintah pada tahun 2024. Tepatnya, untuk bulan Januari, Februari, Maret 2024.

Selain itu, Presiden menyebut bahwa bantuan serupa juga akan ditambah untuk periode bulan selanjutnya.

“Nah, nanti kalau anggaran APBN (Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara) itu masih ada, ditambah lagi April, Mei, Juni,” kata Jokowi menjanjikan.

Baca juga: Jokowi Akan Salurkan BLT hingga Maret 2024


Penulis : Dian Erika Nugraheny
Editor : Novianti Setuningsih