BPPT Akan Modifikasi Cuaca Kurangi Curah Hujan di Jabodetabek

Kamis, 2 Januari 2020 | 12:12 WIB

Banjir terjadi di Komplek BPPT, Kembangan, Jakarta Barat, Rabu (1/1/2020).KOMPAS.com/ KURNIA SARI AZIZA Banjir terjadi di Komplek BPPT, Kembangan, Jakarta Barat, Rabu (1/1/2020).

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Balai Besar Teknologi Modifikasi Cuaca Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BBTMC-BPPT) Tri Handoko Seto mengatakan, BPPT akan melakukan modifikasi cuaca untuk mengurangi curah hujan ke wilayah Jabodetabek.

Tri mengatakan, pergerakan awan selama musim hujan bergerak dari Barat Laut, sehingga hujan akan dijatuhkan menggunakan Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC) di Selat Sunda atau Lampung.

Baca juga: Banjir Jabodetabek, Ketua DPR : Jangan Saling Lempar Tanggung Jawab

"Target kita adalah mengurangi 30-50 persen hujan yang kira-kira akan jatuh di Jabodetabek," kata Tri dalam rapat koordinasi di Graha Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Jakarta Timur, Kamis (2/1/2020).

Tri mengatakan, untuk mempercepat modifikasi cuaca, BPPT membutuhkan bantuan BNPB dan TNI untuk mengerahkan 2 Unit pesawat yaitu Casa dan CN295.

"Minimal 2 pesawat, Casa dan CN295," ujarnya.

Baca juga: Sempat Berhenti karena Banjir, LRT Jakarta Beroperasi Normal Kembali

Lebih lanjut, Tri mengatakan, saat ini, BPPT sedang persiapan untuk menjalankan modifikasi cuaca dengan TMC.

Ia mengatakan, paling lambat Jumat pagi operasi bisa dilakukan.

"Ya sekarang juga kita akan melakukan persiapan ya, paling lambat besok pagi sudah bisa melakukan penerbangan ya. Kalau bisa sore ini lebih bagus, paling lambat besok pagi bisa beroperasi," pungkasnya.


Penulis : Haryanti Puspa Sari
Editor : Krisiandi