JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo menegaskan, Asian Games 2018 harus dijadikan ajang untuk menunjukkan kepada dunia bahwa Indonesia adalah bangsa yang berprestasi.
Bahkan, melalui Asian Games 2018, Indonesia harus menunjukkan kesiapannya mengangkat posisi Asia di dunia.
"Indonesia harus menggunakan Asian Games dan Asian Para Games untuk menunjukkan ke dunia bahwa bangsa Indonesia adalah tuan rumah yang baik, bangsa berprestasi, bangsa juara dan menjunjung tinggi fair play," ujar Jokowi pada pidato kenegaraan HUT ke-73 proklamasi kemerdekaan RI di Gedung Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (16/8/2018).
"Kita tunjukkan bahwa Indonesia siap menjadi yang terdepan dalam mengangkat posisi Asia di dunia," lanjut dia.
Baca juga: Presiden Jokowi Beberkan Prestasinya di Sektor Ekonomi
Indonesia bekerja keras agar menjadi tuan rumah pesta olahraga se-Asia. Setelah penantian selama 56 tahun, Indonesia akhirnya menjadi tuan rumah untuk kedua kalinya Asian Games yang akan dilanjutkan dengan penyelenggaraan Asian Para Games.
Jokowi melanjutkan, pada dua ajang tersebut, putra putri Indonesia akan berjuang berlaga untuk keharuman bangsa Indonesia dan berkibarnya Merah Putih di antara bendera-bendera negara sahabat.
Baca juga: Presiden Jokowi: Tak Perlu Gentar, Reputasi Indonesia Diakui Internasional
"Kita akan menjamu kontingen dari 45 negara, melibatkan lebih dari 11.000 atlet dan 5.500 official, terbesar sepanjang sejarah Asian Games. Sementara, Asian Para Games akan menghadirkan lebih dari 5.000 anggota kontingen," ujar Jokowi.
"Saya mengajak seluruh rakyat Indonesia bekerja bersama untuk menyukseskan perhelatan Asian Games dan Asian Para Games agar sukses menjadi tuan rumah dan sukses dalam prestasi," lanjut dia.
| Editor | : | Sandro Gatra |
