JAKARTA, KOMPAS.com — Gubernur DKI Jakarta
Basuki Tjahaja Purnama menganalogikan usia Indonesia dengan usia seseorang. Menjelang HUT ke-70 Indonesia pada 17 Agustus 2015 mendatang, Basuki mengungkapkan, seharusnya Indonesia sudah "pensiun" menyelesaikan berbagai permasalahan yang ada.
"Orang itu seharusnya sudah bisa kaya raya di umur 50 tahun, enak nih, kayak
Singapura umurnya 50 tahun sudah hebat nih. Sementara itu, kita (Indonesia) 70 tahun ini masih berjuang setengah mati," kata Basuki di Balai Kota, Jumat (14/8/2015).
Karena itu, lanjut dia, warga Indonesia harus membantu Presiden
Joko Widodo memajukan bangsa. Dengan demikian, Indonesia sudah menikmati masa "pensiun" pada usia 80 tahun.
Seharusnya, kata dia, Indonesia juga tidak perlu terbebani utang-utang pada usianya yang sudah renta itu.
"Makanya, kami harus bantu Pak Jokowi 10 tahun supaya bisa hidup enak pada usia 80 tahun. Kamu
kebayang enggak sih, di umur 70, Indonesia masih harus kerja bayar utang? Seharusnya, sebagai negara, di umur 50 tahun, sudah enggak perlu bayar utang lagi," kata pria yang biasa disapa
Ahok itu.
Dia berharap Jokowi bisa membawa Indonesia berjaya pada saat HUT ke-80 RI nanti. "Kami harap Pak Jokowi bisa bawa kita pas ultah ke-80 (Indonesia), kita sudah tidak susah lagi. Indonesia tidak tua renta dan tidak menikmati kemerdekaan," ujarnya.