Seorang Anggota TNI Tewas dalam Kecelakaan Tunggal di Sikka NTT

Jumat, 25 Februari 2022 | 11:52 WIB

Foto: Kondisi sepeda motor jenis Kawasaki KLX yang dikendarai Kld Apam Egy Pratama usai kecelakaan tunggal di jalan trans Maumere, Magepanda kilometer 12, Kampung Patisomba, Kelurahan Wuring, Kecamatan Alok Barat, Kabupaten Sikka, NTT, Kamis malam. Dokumen warga Foto: Kondisi sepeda motor jenis Kawasaki KLX yang dikendarai Kld Apam Egy Pratama usai kecelakaan tunggal di jalan trans Maumere, Magepanda kilometer 12, Kampung Patisomba, Kelurahan Wuring, Kecamatan Alok Barat, Kabupaten Sikka, NTT, Kamis malam.

MAUMERE, KOMPAS.com - Kecelakaan tunggal terjadi di Jalan Trans Maumere, Magepanda Kilometer 12, Kampung Patisomba, Kelurahan Wuring, Kecamatan Alok Barat, Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT), Kamis (24/2/2022) malam.

Kecelakaan tersebut menewaskan salah seorang anggota TNI bernama Kld Apam Egy Pratama.

Komandan Pangkalan TNI AL (Danlanal) Maumere, Kolonel Laut (P) Dwi Yoga, mengatakan, peristiwa tersebut bermula ketika sepeda motor jenis Kawasaki KLX yang dikendarai Kld Apam Egy Pratama melaju dari rumah dinas Danlanal Maumere menuju Patisomba.

"Saat itu korban bersama Kld Pom Arie Yogi. Keduanya pulang setelah selesai membersihkan rumput di rumah jabatan Komandan Lanal Maumere," ujar Dwi Yoga melalui keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Jumat (25/2/2022) pagi.

Baca juga: Kasus DBD di Sikka Meningkat Jadi 187 Orang, Didominasi Usia Anak

Dwi menjelaskan, sekitar pukul 20.00 Wita, motor yang dikendarai keduanya mengalami kecelakaan. Akibatnya, Kld Apam Egy Pratama meninggal dunia. Sementara, Kld Pom Arie Yogi mengalami luka serius di bagian wajah, kepala, dan lengan tangan kiri.

Menurut Dwi, penyebab sementara laka tunggal tersebut karena kondisi jalan yang gelap dan licin. Ruas jalan yang dilalalui oleh keduanya pun sangat sempit.

Baca juga: Salah Paham, Bupati dan Wakil Ketua DPRD Sikka Nyaris Adu Jotos Usai Sidang

Dwi menambahkan, jenazah almarhum akan diantarkan menuju kampung halamannya di Pulau Sumbawa.

"Rencananya akan menggunakan pesawat TNI Angkatan Laut, CN-235/Patroli Maritim," ujarnya.


Penulis : Kontributor Maumere, Serafinus Sandi Hayon Jehadu
Editor : Andi Hartik