Banyak Perawat Terinfeksi Covid-19, Empat Puskesmas di Banjar Kalsel Tutup

Jumat, 30 Juli 2021 | 16:00 WIB

Ilustrasi Covid-19Dok. Shutterstock Ilustrasi Covid-19



BANJARMASIN, KOMPAS.com - Empat puskesmas di Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan (Kalsel) terpaksa menghentikan pelayanan karena banyak perawatnya terinfeksi Covid-19.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Banjar Diauddin mengatakan, penutupan dilakukan selama dua hari untuk dilakukan sterilisasi.

"Jadi penutupan tersebut karena banyak tenaga kesehatan yang positif Covid-19," ujar Diauddin dalam keterangan yang diterima.

Baca juga: Camat Diperiksa karena Halangi Polisi Bubarkan Kerumunan di Pesta Pernikahan

Para perawat yang terinfeksi Covid-19, kata Diauddin, saat ini menjalani isolasi mandiri (isoman) di kediaman masing-masing.

Hal itu dilakukan karena seluruhnya tanpa gejala.

"Perawat hanya isolasi dulu sambil sterilisasi," jelasnya.

Empat Puskesmas yang sementara tutup adalah Puskesmas Martapura 1, Puskesmas Martapura Timur, Puskesmas Astambul dan Puskesmas Beruntung Baru.

Bagi masyarakat yang ingin memeriksakan kesehatan, Diauddin mengarahkan untuk mendatangi puskesmas yang tetap beroperasi.

"Jadi kita sarankan masyarakat yang ingin berobat untuk mencari puskesmas yang terdekat dan tidak tutup," jelasnya.

Baca juga: Empat Formasi CPNS di Wonogiri Ini Sama Sekali Tak Ada Pelamar

Sebelum empat puskesmas ini, terdapat dua puskesmas lainnya yang sempat tutup karena terdapat perawat yang terinfeksi Covid-19.

Para perawat terinfeksi Covid-19 diduga berasal dari masyarakat yang datang memeriksakan diri.


Penulis : Kontributor Banjarmasin, Andi Muhammad Haswar
Editor : Khairina