Tinjau Sejumlah RS, Plt Bupati Nganjuk: Kebutuhan Oksigen Aman untuk 1 atau 2 Hari Ini

Senin, 5 Juli 2021 | 16:31 WIB

Plt Bupati Nganjuk Marhaen DjumadiKOMPAS.COM/USMAN HADI Plt Bupati Nganjuk Marhaen Djumadi

NGANJUK, KOMPAS.com – Plt Bupati Nganjuk Marhaen Djumadi bersama jajaran Forpimda meninjau Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dan Rumah Sakit Islam (RSI) Aisyiyah Nganjuk, Senin (5/7/2021).

Dalam kunjungan itu, Marhaen ingin memastikan ketersediaan oksigen untuk pasien Covid-19. Hasilnya, ia memastikan stok oksigen di dua RS tersebut masih mencukupi untuk beberapa hari ke depan.

“Tadi di rumah sakit umum itu ada (oksigen) yang refill-nya gede, yang terkoneksi dengan Samator. Terus kemudian ada lagi yang tabung, tabung tadi kurang lebih ada 30,” kata Marhaen di RSI Aisyiyah, Senin.

“Di RSI (Aisyiyah) juga stoknya masih banyak, sehingga bisa dipastikan kebutuhan untuk oksigen aman sehari-dua hari ini,” lanjut politikus Partai Demokrasi Indonesia-Perjuangan tersebut.

Marhaen menambahkan, oksigen merupakan salah satu kebutuhan vital untuk pasien Covid-19.

Baca juga: Tersangka Pembunuhan Pedagang Emas di Jayapura Ternyata WNA, Terancam Hukuman Mati

Untuk itu, ia ingin memastikan ketersediaan oksigen di RS rujukan Covid-19 di Kabupaten Nganjuk tercukupi.

Marhaen menyebutkan, RSUD Nganjuk dan RSI Aisyiyah Nganjuk sudah terhubung langsung dengan vendor, sehigga pengadaan oksigen bisa lebih cepat terealisasi.

Alhamdulillah dua rumah sakit yang kita kunjungi stoknya (oksigen) masih bagus, dan terkoneksi dengan vendor, sehingga kalau misalnya ada kekurangan mungkin bisa langsung di-support,” tuturnya.

Disinggung mengenai harga tabung oksigen yang mulai melambung, Marhaen menyebut hal itu tak menjadi masalah karena sudah ada standar harga.


 

“Yang peling penting apa? Ketersediaan stok barangnya itu yang paling penting, dan alhamdulillah tadi dari wawancara kita di rumah sakit umum dan RSI, Insya Allah (stok oksigen) aman,” sebutnya.

Sementara itu, Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Nganjuk Nophy Tennophero Suoth yang turut menijau RS, mengimbau masyarakat untuk disiplin dalam menerapkan Protokol Kesehatan (Prokes) Covid-19.

Baca juga: Bahagianya Anak-anak di Bali Ikut Vaksinasi Covid-19, Berharap Sekolah Segera Dibuka

Sebab, menerapkan prokes seperti mengenakan masker, menjaga jarak, dan rutin mencuci tangan, merupakan salah satu kunci agar masyarakat terhindar dari Covid-19.

“Kami mengimbau supaya masyarakat untuk taat, dengan kondisi yang sekarang maka protokol kesehatan ini harus diterapkan betul. Penggunaan masker, menjauhi kerumunan terutama,” jelas Nophy.


Penulis : Kontributor Nganjuk, Usman Hadi
Editor : Dheri Agriesta