Jumlah Anak Terinfeksi Covid-19 Meningkat, Ganjar Minta PTM Terbatas Ditunda

Kamis, 24 Juni 2021 | 13:24 WIB

Gubernur Jawa Tengah Ganjar PranowoKOMPAS.com/RISKA FARASONALIA Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo

SEMARANG, KOMPAS.com - Sejak awal pandemi Covid-19 mewabah pada tahun lalu, tercatat ada sebanyak 22.521 anak di Jawa Tengah telah terpapar Covid-19.

Rinciannya antara lain ada 239 anak yang dirawat, 1.159 anak isolasi, 89 anak meninggal, 21.034 anak sembuh.

Jumlah kasus Covid-19 yang diderita anak usia 0-9 tahun itu belakangan ini terus meningkat karena penularannya yang semakin cepat.

Baca juga: Kemendikbud Ristek: Kebijakan PTM Terbatas Disesuaikan Kondisi Daerah

Data tersebut disampaikan Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, ditemui di rumah dinas Puri Gedeh, Rabu (23/6/2021) malam.

Ganjar menyebut memang ada peningkatan jumlah anak yang terpapar Covid-19 karena penularan yang semakin cepat.

Diduga hal itu terkait kemungkinan adanya temuan varian baru Covid-19.

"Kalau sekarang kemungkinan varian baru. Kalau yang dulu-dulu kita catatnya dari yang pertama kita masih catatan secara holistik saja," ucapnya.

Baca juga: 5.757 RT di Jateng Zona Merah Covid-19, Ganjar: Langsung Lockdown Saja

Melihat perkembangan Covid-19 yang terus meningkat, Ganjar berharap pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas di sekolah untuk ditunda.

Sebab, faktanya anak-anak juga rentan terpapar Covid-19.

"Entar dululah PTM masih kayak gini. Kondisi masih merah begini engga berani. Apalagi penularan ke anak sekarang kerasa meningkatnya. Kalau di awalnya kan Covid enggak mau ke anak, tapi sekarang faktanya anak-anak kena. Jadi tunda dulu," pungkasnya.


Penulis : Kontributor Semarang, Riska Farasonalia
Editor : Teuku Muhammad Valdy Arief