Dari LRT hingga Trotoar Sudirman-Thamrin, Sederet PR Jakarta untuk Asian Games 2018

By Nibras Nada Nailufar - Kamis, 8 Maret 2018 | 08:43 WIB
Petugas berada di Kawasan Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta, Senin (26/2/2018). Menurut Presiden Joko Widodo pembangunan Wisma Atlet untuk atlet yang berlaga pada Asian Games 2018 telah mencapai 99,9 persen.
Petugas berada di Kawasan Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta, Senin (26/2/2018). Menurut Presiden Joko Widodo pembangunan Wisma Atlet untuk atlet yang berlaga pada Asian Games 2018 telah mencapai 99,9 persen. (ANTARA FOTO/WAHYU PUTRO A)

JAKARTA, KOMPAS.com — Setelah 56 tahun lamanya, DKI Jakarta kembali menjadi tuan rumah perhelatan Asian Games. 

Sejumlah proyek prestisius digarap untuk menjadi kebanggan bangsa di mata negara lain.

Berikut proyek-proyek yang dikerjakan Pemprov DKI Jakarta dalam menyambut Asian Games 2018:

LRT

Suasana pengerjaan proyek Light Rail Transit (LRT) di Depo LRT, Kelapa Gading, Jakarta, Kamis (25/01/2018). Rencananya LRT akan mulai beroperasi 13 Agustus 2018, lima hari sebelum pembukaan Asian Games yang dijadwalkan pada 18 Agustus 2018.
Suasana pengerjaan proyek Light Rail Transit (LRT) di Depo LRT, Kelapa Gading, Jakarta, Kamis (25/01/2018). Rencananya LRT akan mulai beroperasi 13 Agustus 2018, lima hari sebelum pembukaan Asian Games yang dijadwalkan pada 18 Agustus 2018. (MAULANA MAHARDHIKA)
Light rail transit (LRT) yang disiapkan untuk Asian Games dikerjakan sejak 2016 oleh PT Jakarta Propertindo. Rutenya pendek, hanya dari Velodrome, Jakarta Timur, ke Kelapa Gading, Jakarta Utara.

Pembangunan LRT ini sempat terkendala ketika betonnya roboh pada 22 Januari 2018. Kemudian, robohnya bagian konstruksi Tol Becakayu juga membuat seluruh pekerjaan elevated (layang), termasuk LRT, dimoratorium.

Selain kecelakaan, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan juga menyebut cuaca yang terus menerus hujan sebagai penghambatnya.

Baca juga: Anies: Proyek LRT Tak Terganggu walau Pengerjaan Dihentikan Sementara

Menurut Anies, penyelesaian LRT baru 60 persen dan telat 8 persen dari jadwal.

Untuk mengejar agar LRT bisa dioperasikan saat perhelatan Asian Games pada Agustus 2018, Anies berjanji akan menambah jumlah pekerja.

Anies mengatakan, kereta akan datang April 2018. Selama Mei-Juni akan dilakukan comissioning, dan Juli akan dioperasikan.

Velodrome

Pekerja menyelesaikan pembangunan Arena Balap Sepeda atau Velodrome di Rawamangun, Jakarta Timur, Jumat (3/11/2017). Progres pembangunan arena balap sepeda untuk Asian Games 2018 tersebut sudah mencapai 68,79 persen dan diperkirakan Mei 2018, velodrome sudah bisa diuji coba.
Pekerja menyelesaikan pembangunan Arena Balap Sepeda atau Velodrome di Rawamangun, Jakarta Timur, Jumat (3/11/2017). Progres pembangunan arena balap sepeda untuk Asian Games 2018 tersebut sudah mencapai 68,79 persen dan diperkirakan Mei 2018, velodrome sudah bisa diuji coba. (KOMPAS.com/GARRY ANDREW LOTULUNG)
Venue untuk cabang sepeda ini termasuk proyek yang cepat penyelesaiannya. Sekretaris Daerah DKI Jakarta Saefullah yang meninjau penyelesaiannya pada 22 Februari 2018 menyebut, saat itu tengah dilakukan pengecatan platform.

Baca juga: Velodrome Rawamangun Akan Berstandar Internasional

Selain itu, pihaknya juga masih menunggu kayu untuk lintasan yang berasal dari Eropa.

Equestrian

Ini gambar desain pengembangan equestrian untuk Asean Games 2018. Kamis (14/4/2016)
Ini gambar desain pengembangan equestrian untuk Asean Games 2018. Kamis (14/4/2016) (Dok PT Pulomas Jaya)
Untuk arena berkuda equestrian disebut sudah selesai dan tinggal perapihan. Saefullah mencatat, equestrian mungkin bisa ditambah pasir dan tanaman.

Tugas DKI kini memastikan agar kawasan luar sekitar equestrian steril.

DKI melalui Wali Kota Jakarta Timur Bambang Musyawardhana sudah melayangkan surat ke bangunan-bangunan di sekitar equestrian agar tidak boleh ada kambing, sapi, dan kuda dalam radius 1 kilometer. Sebab, dikhawatirkan adanya penularan penyakit.

Baca juga: Sapi, Kambing, dan Kuda agar Tak Ada di Sekitar Equestrian Pulomas

Sertifikat bebas penyakit atau equine disease free zone (EDFZ) dari Organisasi Kesehatan Hewan Dunia (OIE) adalah syarat mutlak menggelar Asian Games 2018 bagi penyelenggara perlombaan berkuda.

Sertifikat ini bisa didapatkan dengan memastikan sekitar lokasi sehat dan steril untuk kuda-kuda yang akan dilombakan.

Selain soal penyakit, ada pula kekhawatiran soal Idul Adha yang jatuh pada 22 Agustus 2018, berbarengan dengan pelaksanaan Asian Games 18 Agustus-2 September 2018.

Baca juga: Arena Equestrian di Pulomas Ditargetkan Rampung November

Tradisi penyembelihan hewan kurban dikhawatirkan membuat kuda di equestrian resah karena mencium bau darah. Namun, Saefullah memastikan hal tersebut dapat disiasati.

Lapangan bisbol

Pemprov DKI Jakarta mendapat tambahan tugas menyiapkan lapangan bisbol.

Kepala Dinas Olahraga dan Pemuda DKI Jakarta Ratiyono mengatakan, anggaran rehabilitasi lapangan di Rawamangun, Jakarta Timur, Rp 15,1 miliar.

"Inpresnya memang baru perintah langsung dari Pak Wapres, ya kami kerjakan. Anggarannya Rp 15,1 miliar, empat bulan, insya Allah bisa kami selesaikan,” kata Ratiyono di Balai Kota DKI Jakarta, 20 Februari 2018.

Dalam tinjauannya waktu itu, Ratiyono menyebut perbaikan dilakukan pada tribune penonton.

Baca juga: DKI Perbaiki Lapangan Bisbol, Anggarannya Rp 15,1 Miliar

"Insya Allah, besok harus sudah kami mulai. Itu lapangannya sudah ada tinggal dirapikan tribunnya, disempurnakan. Kami lakukan rehab besar," ujarnya.

Lapangan itu berada di samping Velodrome dan lapangan atletik di kompleks olahraga Rawamangun milik Disorda DKI Jakarta.

Seusai pengerjaan selama empat bulan, delegasi teknik Dewan Olimpiade Asia (OCA) akan mengecek hasilnya.

Membersihkan dan mempercantik lingkungan

Konsep penataan trotoar Jalan Sudirman dan Jalan MH Thamrin yang diumumkan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Selasa (6/3/2018).
Konsep penataan trotoar Jalan Sudirman dan Jalan MH Thamrin yang diumumkan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Selasa (6/3/2018). (Dok. Pemprov DKI Jakarta )
Pemprov DKI Jakarta juga bertanggung jawab terhadap lingkungan sekitar lokasi pusat kegiatan Asian Games, seperti di kawasan Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta Pusat.

Di sana dikeluhkan banyaknya nyamuk dan bau tidak sedap. Sekda Saefullah menyebut, pihaknya akan melakukan fogging serta mengeruk Kali Sunter yang diduga menimbulkan bau.

Selain itu, ada pula perbaikan trotoar di sepanjang Jalan Jenderal Sudirman-Jalan MH Thamrin yang hingga saat ini baru disiapkan lahannya.

Baca juga: Penataan Trotoar Sudirman-Thamrin dari Zaman Ahok, Djarot, hingga Anies

Trotoar ini tadinya akan dimulai pengerjaannya pada Desember 2017, tetapi karena Gubernur Anies mengubah desainnya, maka pengerjaannya terlambat. Namun, Anies meminta kontraktor mengebut pekerjannya.

"We better get it done before Asian Games. Sanggup ya? Enggak ada pilihan lain karena nama baik republik dipertaruhkan di sini," kata Anies dalam sosialisasi penataan trotoar Sudirman-Thamrin di Balai Kota DKI Jakarta, Jakarta Pusat, Selasa (6/3/2018).

Baca juga: Melihat Kondisi Trotoar Sudirman-Thamrin yang Segera Direvitalisasi

Kemudian dalam kunjungan bersama Presiden Joko Widodo pada Rabu (7/3/2018), Anies juga menyebut proyek MRT di sepanjang Jalan Jenderal Sudirman akan dirapikan dan dipindah ke bawah tanah.

Presiden meminta jalan yang akan jadi jalan utama ini bersih dan mulus.

Kompas TV Nantinya, sepanjang Sudirman - Thamrin akan ada ruang ekspresi seni dan budaya.



Editor : Kurnia Sari Aziza
Artikel Terkait


Close Ads X