Mendagri Instruksikan Pemda Sekitar Palu dan Donggala Turun Membantu

Sabtu, 29 September 2018 | 11:50 WIB

Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo saat menghadiri pelantikan 40 anggota DPRD Kota Malang hasil PAW di gedung DPRD Kota Malang, Senin (10/9/2018)KOMPAS.com/ANDI HARTIK Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo saat menghadiri pelantikan 40 anggota DPRD Kota Malang hasil PAW di gedung DPRD Kota Malang, Senin (10/9/2018)

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo mengeluarkan dua instruksipenting kepada jajaran pemerintah daerah sekitar lokasi bencana gempa bumi yang bermagnitudo 7,4 di Palu, Sulawesi Tengah, Jumat (28/9/2018) petang.

Pertama, Mendagri menginstruksikan kepada seluruh pemerintah daerah sekitar untuk ikut membantu. 

“Pertama saya menginstruksikan kepada seluruh pemerintah daerah sekitar daerah Provinsi Sulawesi Selatan, Sulawesi Barat, Sulawesi Tenggara, Gorontalo, Mamuju dan sekitarnya agar segera mengirim bantuan peralatan dan logistik, tenaga medis, bahan makanan, obat - obatan, ambulance, pakaian, tenda dan lain sebagainya yang dibutuhkan dalam keadaan darurat,” ujar Tjahjo dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Sabtu (29/9/2018).

Tjahjo juga meminta pemerintah daerah untuk mengerahkan Satpol PP dan Pemadam Kebakaran untuk ikut terjun menolong korban bencana gempa bumi dan tsunami di Sulawesi Tengah.

Baca juga: Cerita Pilot Batik Air yang Takeoff Saat Gempa Palu, Sebelum Tower Roboh

Intruksi kedua yang diberikan Mendagri yakni, memerintahkan kepada Walikota Palu dan Bupati Donggala untuk segera mengeluarkan Surat Keputusan tentang Pernyataaan keadaan darurat bencana.

Tjahjo mengatakan, hal itu dilakukan supaya pemerintah daerah punya payung hukum untuk menggunakan sumber pembiayaan APBN.

"Prinsipnya saya meminta kepada jajaran pemerintah daerah segera tindaklanjuti untuk serius membantu saudara kita yang terkena musibah di Palu dan Donggala," ujar Tjahjo.

Baca juga: Landasan Pacu Bandara Palu Rusak 400 Meter

Diberitakan sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan Wiranto menuturkan bahwa pemerintah telah menyiapkan langkah-langkah penanganan bencana gempa bermagnitudo 7,4 di Palu, Sulawesi Tengah, Jumat (28/9/2018).

Menurut Wiranto, pemerintah mengerahkan personel TNI, Polri dan relawan untuk membantu proses evakuasi.

"Pertama, pasukan, tenaga manusia, personel untuk membantu evakuasi, membantu pembersihan puing-puing yang barangkali masih ada korban," ujar Wiranto saat menggelar konferensi pers seusai rapat koordinasi di Kemenko Polhukam, Jakarta Pusat, Sabtu (29/9/2018) dini hari.

Kompas TV Inilah situasi terkini dari tepi pantai Kota Palu yang terdampak gempa dan tsunami, Sabtu (29/9).




Penulis : Reza Jurnaliston
Editor : Sabrina Asril