Polisi: Keluarga Jennifer Dunn Bantu Selundupkan Ponsel ke Rutan

Kamis, 1 Maret 2018 | 19:38 WIB

Jennifer Dunn dengan dua tangan diborgol digiring dari Rumah Tahanan Narkoba Polda Metro Jaya ke Dit Res Narkoba Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Selasa (9/1/2018).KOMPAS.com/DIAN REINIS KUMAMPUNG Jennifer Dunn dengan dua tangan diborgol digiring dari Rumah Tahanan Narkoba Polda Metro Jaya ke Dit Res Narkoba Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Selasa (9/1/2018).

JAKARTA, KOMPAS.com - Direktur Tahanan dan Barang Bukti (Dirtahti) Polda Metro Jaya AKBP Barnabas mengatakan, keluarga Jennifer Dunn membantu menyelundupkan ponsel ke dalam Rumah Tahanan (Rutan) Polda Metro Jaya.

Ponsel itulah yang disebut digunakan Jennifer berfoto bersama teman-temannya di dalam Rutan Polda Metro.

"Keluarga Jennifer yang membawakan pada saat sedang membesuk," ujar Barnabas kepada Kompas.com, Kamis (1/3/2018).

Barnabas mengatakan, foto Jennifer bersama teman-temannya itu diambil pada tanggal 30 Januari 2018. Dalam foto yang beredar di media sosial, tahanan kasus narkoba itu dan teman-teman wanitanya berpose mengenakan piama atau pakaian tidur. 

"Pengakuan yang bersangkutan tanggal 30 (pengambilan foto). Tapi kami baru tau dua hari yang lalu setelah foto beredar luas di media sosial," sebutnya.

Baca juga : Beredar Foto Jennifer Dunn Berpose Pakai Piama di Rutan Polda Metro

Saat mengetahui hal itu, Barnabas memanggil Jennifer beserta tahanan yang lain dan memberikan peringatan tegas.

"Saya kumpulkan anak-anak itu, saya cukup marah saat itu. Dan tindakan begini tidak bisa ditolerir," kata dia.

Atas perbuatannya, Jennifer kemudaian diberi sanksi isolasi selama dua minggu. Selama masa isolasi Jennifer tidak boleh dibesuk.

"Sebetulnya untuk isolasi ini ada ruang khusus. Namun karena ruangannya penuh kami isolasi di kamar tahanan dan tak boleh dibesuk sama sekali," tuturnya.

Baca juga : Bawa Ponsel ke Rutan dan Foto-foto, Jennifer Dunn Diisolasi Dua Minggu

Kompas TV Polisi menangkap seorang pemasok sabu kepada artis yang berstatus tersangka penyalahgunaan narkotika Jennifer Dunn.




Penulis : Sherly Puspita
Editor : Dian Maharani