Pilkada Jabar, PDIP Bidik Ridwan Kamil dan Dedi Mulyadi

Senin, 19 Juni 2017 | 17:25 WIB

Dok Kompas.com Ridwan Kamil dan Dedi Mulyadi

PURWAKARTA, KOMPAS.com - Ketua DPP PDI Perjuangan Andreas Hugo Fereira mengatakan, sampai sekarang partainya masih memantau sosok calon gubernur dan wakilnya untuk Pilkada Jabar 2018 mendatang.

Pihaknya membidik bakal calon yang memiliki elektabilitas tinggi yakni Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi dan Wali Kota Bandung Ridwan Kamil.

"Selain Pak Dedi Mulyadi, Pak Ridwan Kamil juga sama sedang dipantau. Keduanya sudah lama bekerja untuk masyarakat. Ada Pak Dede Yusuf juga. Semuanya kami pantau untuk diusung," kata Andreas kepada wartawan, Senin (19/6/2017).

Selama ini, partainya pun telah berkomunikasi dengan Partai Golkar untuk menjalin koalisi di Pilkada Jabar. Namun, pihaknya selama ini belum pernah mempublikasikannya secara umum ke publik.

"Sudah dong komunikasi, kan bisa komunikasi informal maupun formal, cuma kan tidak semua komunikasi antara PDIP dan Golkar diumbar ke publik," ucap dia.

Baca juga: PPP dan PKB Incar Posisi Cawagub di Pilkada Jabar

Meskipun partainya selama ini mengkerucutkan kepada dua nama tersebut, tambah Andreas, pihaknya sampai saat ini belum memutuskan untuk mengusung kedua nama tersebut.

Dia menyebutkan, untuk nama Deddy Mizwar kemungkinan kecil tak akan didukung oleh partainya karena sudah dekat dengan Partai Gerindra.

"Pada intinya kami petakan dan buat komposisi usung cagub cawagub. Ada beberapa pilihan dan nanti dibuat simulasi yang satu bisa berpasangan dengan siapa, kaya main catur lah, kalau lawan ini pasang siapa," ujar dia.

Menurut dia,  PDIP dengan 20 kursi di DPRD Provinsi,  sebenarnya bisa mengusung satu paket pasangan di Pilkada Jabar tanpa harus berkoalisi. Namun, partainya selama ini tetap akan menjalin kerjasama diantaranya dengan Partai Golkar, PKB dan lainnya. Sehingga nantinya akan mengambil sosok yang diusung dengan kemungkinan menang lebih besar.

Baca juga: Survei Poltracking Sebut Ridwan Kamil Menang Telak di Jawa Barat

"Bisa juga mengusung sendiri, tapi tetap harus gotong royong dong. Bisa saja nanti berkoalisi dengan partai lain, seperti Golkar, PKB untuk memenangkan Pilgub Jabar," katanya.

Selain kedua calon non kader yang sudah muncul dalam pantauan, partainya juga memunculkan kader sendiri. Antara lain Abdy Yohana dan Puti Soekarnoputri.

Andreas mengatakan, dalam waktu dekat pihaknya akan mengumumkan pasangan calon gubernur dan wakilnya untuk Pilkada Jabar ke publik.

"Kepastiannya setelah ada keputusan partai, nanti setelah Lebaran akan diputuskan," sebutnya.

Baca juga: Sukses di DKI, Gerindra-PKS Lanjutkan Koalisi di Pilkada Jabar

Kompas TV Survei Elektabilitas Jelang Pilkada Jabar 2018




Penulis : Kontributor Tasikmalaya, Irwan Nugraha
Editor : Erlangga Djumena