Melihat Stasiun Velodrome, Tempat LRT Jakarta Diuji Coba Hari Ini

By Ardito Ramadhan - Rabu, 15 Agustus 2018 | 12:05 WIB
Mesin tap tiket sudah dipasang di Stasiu Velodrome LRT Jakarta, Rawamangun, Jakarta Timur, Rabu (15/8/2018).
Mesin tap tiket sudah dipasang di Stasiu Velodrome LRT Jakarta, Rawamangun, Jakarta Timur, Rabu (15/8/2018). (KOMPAS.com/Ardito Ramadhan D)

JAKARTA, KOMPAS.com - Light Rail Transit (LRT) Jakarta mulai diuji coba, Rabu (15/4/2018) ini. Selama masa uji coba, hanya ada dua stasiun yang dioperasikan yaitu Stasiun Mal Kelapa Gading di Jakarta Utara dan Stasiun Velodrome di Jakarta Timur.

Pagi ini, Kompas.com berkesempatan mengunjungi Stasiun Velodrome yang beralamat di Jalan Balap Sepeda, Rawamangun, tepat di samping komplek Jakarta International Velodrome yang baru diresmikan hari ini.

Bangunan tiga lantai tersebut belum sepenuhnya rampung. Baru ada satu pintu dari empat pintu masuk yang sudah dioperasikan.

Sementara, lantai 2 sisi barat stasiun tampak sudah cukup siap. Terdapat tangga dan ekskalator untuk mencapai lantai 2 dari jalan raya yang berada di bawah stasiun.

Baca juga: Uji Coba LRT Jakarta Hanya untuk Kalangan Terbatas

Kondisi di lantai 2 tampak sudah cukup siap. Keramik sudah terpasang di seluruh bagian, begitu pula dengan mesin tap tiket yang sudah menyala.

Namun, Kompas.com belum menemukan loket pembelian tiket. Beberapa prasarana seperti bangku tempat penumpang menunggu juga belum tersedia.

Ketika memasuki peron, suasana agak berbeda terasa. Satu rangkaian kereta LRT yang didatangkan dari Korea Selatan terparkir di sana.

Seorang pekerja melintas di peron Stasiun Velodrome LRT Jakarta, Rawamangun, Rabu (15/4/2018).
Seorang pekerja melintas di peron Stasiun Velodrome LRT Jakarta, Rawamangun, Rabu (15/4/2018). (KOMPAS.com/Ardito Ramadhan D)
Keberadaan platform screen doors yang memisahkan peron dan rel kereta juga menjadi hal baru yang selama ini belum ditemukan di Indonesia.

Sebenarnya masih ada satu lantai lagi di Stasiun Velodrome. Namun Kompas.com belum bisa mengakses lantai tersebut.

Corporate Secretary PT Jakarta Propertindo Hani Sumarno tidak menampik bahwa Stasiun Velodrome belum sepenuhnya siap. Namun, ia memastikan, Stasiun Velodrome sudah bisa digunakan untuk masa uji coba operasi.

"Untuk sampai tahap uji coba operasi ini, syarat sarana dan prasarana itu hanya sampai 85 persen dan itu semua sudah ready sesuai jadwal," kata Hani.

Hani menambahkan, untuk mencapai angka 100 persen ada beberapa aspek yang harus dipenuhi seperti akses bagi difabel, peralatan ticketing, serta sumber daya manusia.

Hari ini LRT Jakarta memulai uji coba terbatas yang hanya bisa diikuti kalangan tertentu. Masa ujicoba diperkirakan memakan waktu satu bulan beriringan dengan penyelenggaraan Asian Games 2018.

Editor : Egidius Patnistik
Artikel Terkait


Close Ads X