Kompas.com
Kamis, 4 Juli 2024

Rayakan Perbedaan

TAG

Viral, Video Petugas Kafe Dipukul, Pelaku Tak Terima Ditegur Saat Menyanyi dengan Suara Sumbang

Senin, 14 Juni 2021 | 16:02 WIB
Tawuran yang terjadi di salah satu kafe di Kecamatan Paciran, Lamongan, yang sempat diunggah warganet di instagram.tangkapan layar Tawuran yang terjadi di salah satu kafe di Kecamatan Paciran, Lamongan, yang sempat diunggah warganet di instagram.

LAMONGAN, KOMPAS.com - Sebanyak dua rekaman video yang menggambarkan tawuran dan pemukulan petugas kafe di Lamongan, Jawa Timur, viral di media sosial.

Video tersebut diunggah oleh akun Instagram @lamongan.update dan menjadi perbincangan masyarakat.

Dalam video pertama kiriman @dh4ni_03, diketahui jika kejadian tersebut berlangsung di salah satu kafe yang berada di Kecamatan Paciran, Lamongan, Sabtu (12/6/2021) malam.

Hingga berita ini ditulis, video tersebut sudah ditonton sebanyak 33.343 kali dan mendapat 298 komentar.

Baca juga: Viral, Video Penolakan Pemakaman Mantan Danramil yang Positif Covid-19 di Gunungkidul, Ini Penjelasan Polisi

Sementara satu video lainnya juga merekam insiden tawuran dan diunggah di akun Instagram yang sama.

Video tersebut telah ditonton sebanyak 29.399 kali dan mendapatkan 109 komentar dari warganet.

"Ini masih kami selidiki, kami perdalam lagi. Saksi, pengelola kafe, kami mintai keterangan semua," ujar Kasatreskrim Polres Lamongan AKP Yoan Septi Hendri saat dikonfirmasi, Senin (14/6/2021).

Baca juga: Viral, Video Kuda Penarik Delman Terkapar dan Kejang-kejang di Jalan, Diduga Kelelahan

 

Ilustrasi borgol.SHUTTERSTOCK Ilustrasi borgol.

Tak terima ditegur saat bernyanyi dengan suara sumbang

Aparat kepolisian telah mengamankan dua orang pelaku dari peristiwa tawuran tersebut.

Rupanya, mereka berbuat onar karena tak terima ditegur oleh pengelola kafe usai bernyanyi dengan nada sumbang dalam hiburan live music.

Adapun acara itu diselenggarakan oleh pihak pengelola kafe.

Kedua pelaku yang saat itu terpengaruh minuman keras kemudian meluapkan emosi dengan cara memukul petugas kafe, hingga membanting kursi dan meja yang ada di lokasi.

Aksi kekerasan tersebut sempat diikuti oleh beberapa orang rekan mereka sehingga menyebabkan tawuran.

Baca juga: Viral, Video Diduga Resto Abal-abal Jual Makanan di Lapak Online, Ini Kata Polisi

Saat kejadian berlangsung, pengelola kafe kemudian menghubungi pihak kepolisian.

Polisi yang datang lalu menangkap dua orang pelaku yang merupakan warga Desa Lohgung, Kecamatan Brondong, Lamongan.

Keduanya kemudian diamankan ke pos polisi terdekat.

"Tidak hanya kejadian tawuran, yang kami sayangkan juga kenapa pihak pengelola kafe juga menyediakan acara live music saat pandemi Covid-19 seperti sekarang, yang itu banyak ditonton orang. Ini yang juga masih kami dalami," ucap Yoan.

Baca juga: Alami Gangguan Ginjal, 1 Napi Peminum Disinfektan di Denpasar Masih Jalani Perawatan

 

Ilustrasi.IST Ilustrasi.
Sayangkan adanya live music

Pihak kepolisian masih mendalami penuturan dari pihak pengelola kafe.

Petugas meyayangkan pengelola kafe menyediakan hiburan live music  yang ditonton oleh banyak orang.

Padahal, saat ini masih dalam suasana pandemi Covid-19. Terlebih di Lamongan, sempat terjadi lonjakan kasus Covid-19 dari klaster Sidodowo.

"Sabar dulu ya, ini masih penyelidikan lebih lanjut. Tapi yang pasti sesuai petunjuk dari Bapak Kapolres, kami akan lebih perketat lagi kafe-kafe yang ada di Lamongan, jangan sampai kejadian seperti itu terulang," kata Yoan.

Sementara dua orang pelaku kejadian tawuran tersebut telah diamankan oleh pihak kepolisian.

Mereka berdua terancam Pasal 170 KUHP dengan hukuman maksimal lima tahun enam bulan penjara.

Page:

Penulis: Kontributor Gresik, Hamzah Arfah
Editor : Pythag Kurniati