Kronologi Penemuan Tengkorak Manusia, Celana Wanita, dan Kuncir Rambut di Pantai Kulon Progo

Senin, 16 Agustus 2021 | 06:28 WIB

PMI dan Satlinmas Rescue Istimewa (SRI) Wilayah V Glagah mengevakuasi temuan tengkorak di pasir Pantai Mlarangan Asri, Kalurahan Pleret, Kapanewon Panjatan, Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta.DOKUMENTASI SRI WIL V PMI dan Satlinmas Rescue Istimewa (SRI) Wilayah V Glagah mengevakuasi temuan tengkorak di pasir Pantai Mlarangan Asri, Kalurahan Pleret, Kapanewon Panjatan, Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta.

KOMPAS.com - Awalnya, Muji Waluyo (44) hendak memancing di Pantai Mlarangan Asri, Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta, Minggu (15/8/2021).

Sekitar pukul 07.30 WIB, warga Kalurahan Tayuban, Kapanewon Panjatan, Kulon Progo, ini menemukan suatu benda terpendam di pasir.

Dari gigi dan sebagian rahangnya yang tampak menonjol, Muji meyakini itu adalah tengkorak manusia.

Baca juga: Pemancing Temukan Tengkorak Manusia Terkubur Pasir Pantai di Kulon Progo

Pria ini kemudian melaporkan temuannya kepada Joko Suwito (45), polisi yang dikenalnya di Kapanewon Panjatan.

Tak berselang lama, Polsek Panjatan, PMI Kulon Progo, Tim Identifikasi Polres Kulon Progo, dan TRC BPBD Kulon Progo tiba di lokasi untuk mengevakuasi tengkorak itu.

Tengkorak dimasukkan kantong mayat, lalu dibawa ke rumah sakit untuk dilakukan pemeriksaan.

Baca juga: Kronologi Penemuan Tulang dan Tengkorak Manusia di Kebun, Berawal Diperebutkan Anjing


 

Tak ada identitas

Ilustrasi Tengkorak Manusia.Thinkstock Ilustrasi Tengkorak Manusia.

Kepala Subbagian Humas Kepolisian Resor (Polres) Kulon Progo Iptu I Nengah Jeffry Prana Widyana mengatakan, saat ditemukan, tengkorak tidak disertai tulang tubuh bagian lain.

Tengkorak terkubur di gundukan pasir pantai berwarna hitam dan tersamar semak pantai.

Tak ada identitas yang turut ditemukan.

“Mr atau Mrs X. Karena identitas belum diketahui,” ujarnya, Minggu.

Baca juga: Warga Temukan Tengkorak Manusia di Atas Batu Kali, Diduga Korban Longsor 4 Tahun Lalu

Selain tengkorak, petugas juga menemukan celana panjang dan celana dalam wanita masing-masing satu lembar, serta sebuah kuncir rambut warna hitam dari tempat kejadian perkara.

Barang bukti disimpan di Kepolisian Sektor (Polsek) Panjatan.

Sedangkan, tengkorak rencananya dikirim ke Rumah Sakit Bhayangkara untuk diperiksa intensif.

“Karena RSUD Wates tidak ada dokter yang berkompetensi forensik maka tengkorak akan dibawa ke RS Bhayangkara,” ucap Jefry.

Baca juga: Tengkorak Manusia Ditemukan di Mobil yang Terbenam dalam Lumpur, Ini Kata Polisi

Ia menuturkan, belum ada kesimpulan apa pun dari penemuan ini.

“Polisi masih mencari dan mengumpulkan bahan dan keterangan,” jelas Jefry.

Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Yogyakarta, Dani Julius Zebua | Editor: Pythag Kurniati)

 


Penulis :
Editor : Reza Kurnia Darmawan