Sony Janji Tambah Stok PS5 Sebelum Akhir Tahun

Kamis, 26 November 2020 | 15:04 WIB

Ilustrasi PS5 dengan controller DualSense.Techspot Ilustrasi PS5 dengan controller DualSense.

KOMPAS.com - PlayStation 5 (PS5) resmi dirilis pada 12 November. Namun, sebagian peminat terpaksa gigit jari karena konsol game next-gen ini ternyata langka di pasaran.

Pihak Sony selaku pembuat PS5 menyadari adanya kelangkaan tersebut. Sony pun berjanji bakal menambah stok menjelang musim liburan akhir tahun, yang biasanya menyumbang angka penjualan tinggi untuk produk elektronik.

"Kami ingin mengonfirmasi bahwa inventaris PS5 di toko akan ditambah sebelum akhir tahun - mohon hubungi peritel lokal Anda," sebut akun resmi @PlayStation di Twitter.

Di luar komitmen tersebut, Sony tak merinci berapa perisnya unit PS5 yang disiapkan atau proyeksi penjualan sebelum 2021. Satu-satunya cara mendapat kepastian -seperti anjuran Sony- adalah dengan menghubungi toko setempat.

Baca juga: Cerita Pemilik Pertama PS5 di Dunia, Dapat Gratis Sebelum Resmi Dijual

Sony mengatakan bahwa PS5 menjadi langka di pasaran karena angka permintaannya jauh lebih tinggi dibanding pastokan. Sebelumnya, President & CEO Sony Computer Entertainment Jim Ryan sempat menyebut bahwa semua PS5 sudah "ludes".

Salah satu faktor lain penyebab kelangkaan PS5 mungkin adalah reseller yang menyerbu penjualan perdana konsol tersebut di berbagai tempat, untuk kemudian dijual kembali dengan harga lebih tinggi.

Di Inggris, misalnya, salah satu grup reseller bernama CrepChiefNotify sesumbar berhasil mengumpulkan lebih dari 2.400 unit PlayStation 5. Itupun masih bisa bertambah lagi seandainya stok PS5 tidak keburu "sold out".

Baca juga: Bos Sony Sebut PlayStation 5 Ludes Terjual

Karena para reseller ini menggunakan bot, mereka pun bisa memborong sejumlah besar PS5 dalam waktu singkat. Korbannya adalah konsumen biasa yang akhirnya tak kebagian.

Bukan hanya PS5 saja yang menjadi barang langka. Konsol next-gen pesaingnya, Xbox series X/ S dari Microsoft, juga mengalami nasib serupa.

Sebagaimana dihimpun KompasTekno dari The Verge, Kamis (26/11/2020), Micosoft pada awal bulan ini mengatakan bahwa kelangkaan stok Xbox mungkin bakal berlangsung hingga April 2021 atau lebih lama lagi.


Penulis : Oik Yusuf
Editor : Yudha Pratomo