Depok Umumkan Kasus Kematian Pertama akibat Covid-19

Rabu, 25 Maret 2020 | 17:04 WIB

Ilustrasi virus corona di IndonesiaShutterstock Ilustrasi virus corona di Indonesia


DEPOK, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Depok mengumunkan kematian pertama akibat Covid-19 di Depok. 

Berdasarkan data terkini perkembangan kasus Covid-19, Rabu (25/3/2020), satu pasien warga Depok dinyatakan meninggal dunia akibat terinfeksi virus corona.

Kematian ini jadi kasus pertama kematian warga Depok akibat Covid-19.

Baca juga: Informasi dan Tata Cara Rapid Test di Jakarta, Depok, Bekasi, dan Tangerang

Sementara itu, jumlah pasien positif Covid-19 di Kota Depok bertambah empat orang, dari 15 pada Selasa (24/3/2020) menjadi 19 pasien per hari ini. 

Dari jumlah itu, belum ada penambahan jumlah pasien sembuh, yakni masih 4 orang.

Kenaikan terjadi pula pada kategori pasien dalam pengawasan (PDP).

Kini ada 160 pasien yang masih diawasi, bertambah 29 pasien dari jumlah 131 pasien pada Selasa.

Jumlah warga Depok yang berstatus orang dalam pemantauan (ODP) terkait Covid-19 juga naik dibandingkan Selasa kemarin.

Kini, ada 381 warga yang masih dipantau kondisinya, melonjak drastis sebanyak 126 orang ketimbang data Selasa sebanyak 255 orang.

Untuk diketahui, data terkini kasus Covid-19 di Depok dapat diakses secara umum melalui laman ccc-19.depok.go.id.

Dalam situs itu, publik dapat mengakses secara detail kasus Covid-19 per kelurahan di Depok.

Baca juga: Depok Terima 2.400 Alat, Rapid Test Covid-19 Kemungkinan Digelar Kamis Besok

Data kasus akan diperbarui setiap hari oleh Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kota Depok.

Terkait kasus Covid-19, warga Depok dapat menghubungi call center nomor darurat di nomor 112 dan 119.

Untuk pertanyaan umum, warga Depok bisa menelepon nomor 08111232222.


Penulis : Vitorio Mantalean
Editor : Ambaranie Nadia Kemala Movanita