Banjir Surut, Jalan Tol Dalam Kota Kembali Berbayar
Kamis, 2 Januari 2020 | 13:59 WIB
Macet di Tol Kebon JerukBaca Juga
- Ketika Ridwan Kamil Diceramahi Ibu-ibu Korban Banjir Villa Nusa Indah
- Tim Lintas BUMN Dibentuk Bantu Penanganan Banjir Jabodetabek
- ASN Terdampak Banjir Bisa Cuti Sebulan, Menteri PAN-RB: Sudah Ada Aturannya
- Diduga Kelelahan Terobos Banjir, Kusir Pingsan dan Kudanya Mati
- [VIDEO] Kondisi Terkini Banjir di Kawasan Kelapa Gading
- Warga yang Terkena Banjir Bisa Titipkan Hewan Peliharaan ke Animal Defenders
JAKARTA, KOMPAS.com - Jalan tol dalam kota kembali berbayar, Kamis (2/1/2020),
Hal itu diberlakukan menyusul jalan tol dalam kota telah berfungsi normal pasca-banjir yang melanda, Rabu (1/1/2020).
"Terhitung pukul 12.00 WIB, tarif di Jalan Tol Dalam Kota kembali diberlakukan normal,” ujar Kepala Badan Pengelola Transportasi Jakarta Danang Parikesit, dalam keterangan tertulis, Kamis.
Baca juga: Jalan Tol Digratiskan, Erick Thohir: Kompensasi Warga Terdampak Banjir
Danang mengatakan sejak Rabu, atas kebijakan pemerintah, dalam hal ini Kementerian BUMN dan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), pihakmya menggratiskan tarif tol dalam kota.
Hal itu diberlakukan sebagai kompensasi kepada masyarakat atas genangan air yang terjadi di jalan tol dalam kota.
Adapun pembebasan biaya penggunaan jalan tol ini sebelumnya berlaku untuk ruas Jalan Tol Cawang - Grogol - Tomang yang dikelola oleh PT Jasa Marga (Persero) Tbk.
Baca juga: Ketika Ridwan Kamil Diceramahi Ibu-ibu Korban Banjir Villa Nusa Indah
Serta ruas Jalan Tol Cawang - Tanjung Priok – Ancol Timur – Jembatan Tiga – Pluit yang dikelola oleh PT Citra Marga Nusaphala Persada Tbk.
| Penulis | : | Jimmy Ramadhan Azhari |
| Editor | : | David Oliver Purba |
