Adu Cepat Lewat Tol Layang dan Tol Bawah Japek, Siapa yang Menang?

Senin, 30 Desember 2019 | 11:37 WIB

Sejumlah kendaraan petugas jalan tol melintas di area pengerjaan perbaikan sisi sambung jalan Tol layang Jakarta-Cikampek II (Elevated), di Bekasi, Jawa Barat, Rabu (11/12/2019). PT Jasa Marga melakukan pembenahan dengan perbaikan siar muai (expansion joint) di puluhan titik Tol layang Jakarta-Cikampek II (Elevated), jelang beroperasi fungsional pada 20 Desember 2019.ANTARA FOTO/Risky Andrianto Sejumlah kendaraan petugas jalan tol melintas di area pengerjaan perbaikan sisi sambung jalan Tol layang Jakarta-Cikampek II (Elevated), di Bekasi, Jawa Barat, Rabu (11/12/2019). PT Jasa Marga melakukan pembenahan dengan perbaikan siar muai (expansion joint) di puluhan titik Tol layang Jakarta-Cikampek II (Elevated), jelang beroperasi fungsional pada 20 Desember 2019.

JAKARTA, KOMPAS.com - Tol layang Jakarta Cikampek atau tol elevated jadi salah satu sarana yang bisa digunakan masyarakat yang hendak berpergian dari dan menuju Jakarta.

Sejak peresmiannya masyarakat berbondong-bondong mencoba tol layang terpanjang di Indonesia tersebut.

Namun dalam beberapa hari penggunaannya kerap terjadi kemacetan. Ini membuat banyak masyarakat bertanya sebenarnya apakah kehadiran tol layang ini mempercepat perjalanan mereka?

Kompas.com coba menjawab pertanyaan ini dengan melakukan percobaan melintasi tol layang dan tol Jakarta Cikampek jalur biasa.

Tim Kompas.com menggunakan unit Toyota Rush dan BMW X1 dengan aturan kecepatan mengikuti anjuran pemerintah.

Lantas bagaimana hasilnya? Simak video berikut


Penulis : Setyo Adi Nugroho
Editor : Azwar Ferdian