Hujan Deras Disertai Angin Puting Beliung Rusak 25 Rumah

Minggu, 17 November 2019 | 21:10 WIB

Salah satu rumah rusak parah diterjang angin puting beliung di Kecamatan Mandastana, Barito Kuala, Kalsel, Minggu (17/11/2019).BPBD Barito Kuala Salah satu rumah rusak parah diterjang angin puting beliung di Kecamatan Mandastana, Barito Kuala, Kalsel, Minggu (17/11/2019).

BARITO KUALA, KOMPAS.com - Sedikitnya 25 rumah di Kecamatan Mandastana, Kabupaten Barito Kuala, Kalimantan Selatan (Kalsel), Minggu (17/11/2019) sore rusak diterjang angin puting beliung.

Selain merusak puluhan rumah, puting beliung yang disertai hujan deras juga merusak sebuah bangunan sekolah.

Data sementara yang diterima dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPDB) Barito Kuala, korban puting beliung tersebar di tiga desa.

Baca juga: Cerita Lengkap Atap Stadion Arcamanik Bandung Diterjang Puting Beliung, Warga Masih Bisa Olahraga

Desa tersebut adalah, Desa Cahaya Baru, Desa Pantai Hambawang, dan Desa Tabing Rimbah.

"Dari data sementara, Desa Pantai Hambawang yang terparah, disitu ada 17 rumah yang rusak," ujar Kepala BPBD Barito Kuala, Sumarno saat di hubungi, Minggu malam.

Menurut Sumarno, saat ini pendataan terus dilakukan BPBD bersama perangkat desa setempat.

Pasalnya banyak laporan yang masuk, tidak hanya 3 desa tersebut yang diterjang puting beliung, tetapi juga di desa lainnya.

"Sementara ini kami masih mendata terus, ada kemungkinan rumah yang rusak terus bertambah," jelas Sumarno.

Maskiah, ketua tim Taruna Siaga Bencana (Tagana) dari Dinas Sosial Barito Kuala, saat dihubungi mengatakan, aliran listrik di lokasi puting beliung kini padam.

Walaupun begitu, pihaknya tetap melakukan pendataan terhadap warga yang terdampak.

"Kami sekarang di balai desa, listrik padam, sudah 4 jam padamnya sejak angin kencang datang," ujarnya.

Baca juga: Angin Puting Beliung Landa Dusun Payungsari, Ciamis, 70 Rumah Rusak

Maskiah menambahkan, bantuan untuk korban yang terdampak akan disalurkan secepat mungkin besok jika data korban sudah terkumpul.

"Kalau data kami sudah fix, bantuan akan disalurkan secepatnya besok," tambah Maskiah.

Untuk sementara, lanjut Maskiah, korban puting beliung mengungsi di Masjid dan Balai Desa.


Penulis : Kontributor Banjarmasin, Andi Muhammad Haswar
Editor : Krisiandi