Cara Volvo Trucks Bantu Atasi Kekurangan Sopir Truk di Indonesia

Selasa, 20 Agustus 2019 | 08:22 WIB

Volvo Trucks Indonesia Driver Challenge 2018.ISTIMEWA Volvo Trucks Indonesia Driver Challenge 2018.

JAKARTA, KOMPAS.com - Asosiasi Pengusaha Truk Indonesia (Aptrindo) mengeluhkan jumlah supir truk hang semakin minim. Padahal, supir truk juga sangat dibutuhkan dalam hal distribusi barang dari produsen ke konsumen. Beberapa perusahaan mengaku turut membantu menciptakan supir truk yang berkualitas.

Salah satunya adalah PT Wahana Inti Selaras (Indomobil Group) yang merupakan distributor yang ditunjuk oleh Volvo Trucks. Distributor bus dan truk asal pabrikan Swedia tersebut memiliki program untuk memberikan pelatihan mengemudikan truk kepada konsumennya.

Baca juga: Volvo Trucks Indonesia Tunggu Prinsipal Soal Truk Listrik

"Sekali kita mengirimkan unit ke konsumen, kita buka pelatihan. Kita persilakan para konsumen itu untuk mengirimkan supir sebanyak-banyaknya untuk ikut pelatihan," ujar Bambang Prijono, CEO PT Wahana Inti Selaras (Indomobil Group), di sela-sela acara pengumuman pemenang Volvo Trucks Indonesia Driver Challenge 2019 di Ancol, Jakarta, Kamis (15/8/2019).

Bambang menambahkan, kalau perlu, misalnya pihaknya mengantar 10 unit truk. Konsumen mengirim 50 supir pun tidak masalah.

Baca juga: Volvo Trucks Kesulitan Jika Harus Patuhi Aturan TKDN

"Akan kita berikan pelatihan mereka semua. Sebab, di operasi tambang atau di mana saja yang 24 jam, umumnya satu truk itu rasionya 1:2,5. Jadi, kalau truknya ada 10, maka butuh 25 sopir," kata Bambang.

Selain memberikan pelatihan, dengan mengadakan kompetisi seperti Volvo Trucks Indonesia Driver Challenge, diharapkan akan semakin banyak supir truk yang termotivasi untuk menjadi supir yang terbaik.


Penulis : Donny Dwisatryo Priyantoro
Editor : Agung Kurniawan