Dukung Jokowi-Ma'ruf Amin, Kiai Jatim Bangun Posko di Pesantren

Rabu, 30 Januari 2019 | 15:40 WIB

Ratusan kiai pesantren di Jatim deklarasi dukung Jokowi-Maruf Amin, Rabu (30/1/2019).KOMPAS.com/ACHMAD FAIZAL Ratusan kiai pesantren di Jatim deklarasi dukung Jokowi-Maruf Amin, Rabu (30/1/2019).

SURABAYA, KOMPAS.com - Sebanyak 200 kiai dan pimpinan pesantren di Jawa Timur menggelar deklarasi mendukung pasangan Jokowi-Ma'ruf Amin di Surabaya, Rabu (30/1/2019).

Mereka berjanji akan membuka posko pemenangan di masing-masing pesantren yang dipimpinnya.

"Hari ini juga setelah deklarasi, kami akan bangun posko di pesantren-pesantren," kata KH Ahmad Fahrurrozi, koordinator Forum Kiai Bersatu Jawa Timur.

Selain membangun posko, para kiai dan pimpinan pesantren itu juga akan membentuk tim khusus hingga tingkat desa di Jawa Timur.

"Kita akan menghimpun suara santri, alumni pesantren, hingga para kiai kampung," jelasnya.

Baca juga: Yenni Wahid Gerakkan Gerbong Kiai Kampung untuk Tangkal Hoaks

Alasan utama dukungan kiai kata pengasuh pesantren An Nur, Bululawang, Kabupaten Malang ini, karena 5 tahun terakhir, Jokowi terbukti memiliki keberpihakan yang nyata kepada dunia pesantren dan santri.

"Contoh konkret, Indonesia kini punya hari santri. Itu saat presiden Jokowi," ujarnya.

Di periode 5 tahun ke depan kata Fahrur, Jokowi semakin menunjukkan komitmennya untuk memajukan pesantren. Buktinya Jokowi menggandeng cawapres dari kalangan ulama yakni KH Ma'ruf Amin.

"Jadi tidak ada alasan lagi bagi kami untuk tidak mendukung Jokowi di Pilpres 2019. Apalagi, Pak Jokowi terbukti punya komitmen kuat menyejahterakan warga NU," katanya.

Beberapa kiai yang hadir dalam deklarasi tersebut antara lain KH Reza Ahmad Zahid Lirboyo Kediri, KH Mas Kholil Mawawi Sidogiri Pasuruan, KH Abdussalam Denanyar Jombang, dan KH Ali Mustofa Nganjuk.

Baca juga: Maruf Amin Sebut Peran Kiai dalam Pilpres Dahulu, Dari Tukang Dorong Mobil Mogok hingga Daun Salam

Pada Pilpres 2019, pasangan Jokowi-Ma'ruf Amin diusung koalisi 9, partai yakni PDI-P, PKB, Golkar, Perindo, Nasdem, Hanura, PKPI, PSI, dan PPP.

Pasangan ini melawan pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno yang diusung Partai Gerindra, Demokrat, PAN, dan PKS.


Penulis : Kontributor Surabaya, Achmad Faizal
Editor : Farid Assifa