BEKASI, KOMPAS.com - Sekretaris Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bekasi Dedet Kusmayadi mengatakan, pihaknya segera mengoperasikan bus sekolah hibah dari Kementerian Perhubungan.

Namun, ia belum dapat memastikan target pengoperasian bus sekolah itu. Menurut Dedet, pihaknya sedang mengkaji trayek yang akan dilintasi bus sekolah.

Trayek yang akan dipilih tentunya yang berdekatan dengan sekolah-sekolah.

"Masih kita urus segala macamnya pelat-pelat, mudah-mudahan bisa cepat. Trayek masih kita kaji juga trayek yang banyak anak sekolahnya," kata Dedet saat dihubungi Kompas.com, Rabu (2/1/2019).

Baca juga: Bus Sekolah Melaju Tanpa Sopir dan Menaiki Trotoar, Empat Orang Tewas

Ia juga mengatakan, bus sekolah nantinya gratis bagi pelajar yang hendak berangkat ke sekolah. Adapun bus sekolah yang siap dioperasikan baru satu unit.

Ini akan menjadi pertama kalinya bagi Pemkot Bekasi mengoperasikan bus sekolah.

"Pak wali pesan bus itu harus betul-betul bermanfaat makanya kita cari jalur-jalur yang banyak anak sekolahnya," ujar Dedet.

Pemkot Bekasi mendapatkan hibah 21 bus dari Kementerian Perhubungan. Sebanyak 20 di antaranya untuk transpatriot dan satu lainnya untuk operasional bus sekolah.

Baca juga: Iuran Jasa Bus Sekolah di Desa Ini Wajib Berupa Sampah Plastik

Kemenhub menghibahkan 67 bus kepada pemerintah kota dan kabupaten di Jawa Barat.

Kota dan kabupaten yang menerima bus tersebut selain Kota Bekasi yakni Tasikmalaya, Banjar, Pangandaran, Kuningan, Garut, Ciamis, Tasikmalaya, Cianjur, dan Indramayu.