Jumat Malam, Tim SAR Gorontalo Diberangkatkan ke Palu

Jumat, 28 September 2018 | 22:19 WIB

Warga berada di luar rumahnya pasca terjadi gempa bumi di kecamatan Sindue, Donggala, Sulawesi Tengah, Jumat (28/9/2018). Gempa bumi berkekuatan 5,9 skala richter dan susulan sebesar 7,7 skala richter mengguncang Donggala, Sulawesi Tengah.ANTARA FOTO/MOHAMMAD HAMZAH Warga berada di luar rumahnya pasca terjadi gempa bumi di kecamatan Sindue, Donggala, Sulawesi Tengah, Jumat (28/9/2018). Gempa bumi berkekuatan 5,9 skala richter dan susulan sebesar 7,7 skala richter mengguncang Donggala, Sulawesi Tengah.

GORONTALO, KOMPAS.com –  Sebanyak 12 orang dari Kantor Pencarian dan Pertolongan (SAR) Gorontalo diberangkatkan ke Palu Jumat (28/9/2018) malam ini.

Mereka akan berada di-Bawah Kendali Operasi (BKO) kantor SAR Palu membantu masyarakat yang terkena musibah gempa bumi.

“Malam ini tim SAR Gorontalo langsung berangkat,” kata Bayu Artiyoso Mandiri, Kepala Kantor SAR Gorontalo, Jumat.

Sejumlah peralatan dibawa dari Gorontalo, antara lain 2 alat ekstrikasi lengkap, perahu karet, telepon satelit dan peralatan pendukung lainnya.

“Minimal 7 hari di sana sambil menunggu perkembangan yang ada,” katanya.

Tim SAR ini telah diberangkatkan dari Gorontalo pukul 19.30 Wita, dengan menggunakan kendaraan personel dan rescue truck.

Diperkirakan mereka akan tiba besok siang di Palu dan akan langsung bergabung dengan SAR Palu.


Penulis : Kontributor Gorontalo, Rosyid A Azhar
Editor : Sandro Gatra