KOMPAS.com - Persija Jakarta sudah menetapkan akan memakai stadion mana sebagai home base mereka untuk kompetisi Liga 1 2018. 

Chief Operational Officer (COO) PT LIB, Tigorshalom Boboy, mengatakan, ada dua stadion yang diminta Persija untuk diverifikasi.

Pertama itu adalah Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta Pusat, dan kedua Stadion Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor.

Tigor mengatakan, kedua stadion itu tidak perlu diverifikasi lagi.

Baca juga : Jawaban Teco dan Simic Saat Ditanya soal Persija Favorit Juara Liga 1

Sebab, kedua stadion itu saat ini sudah direnovasi untuk dipergunakan pada saat Asian Games 2018 pada Agustus tahun ini.

Stadion Utama GBK dan Stadion Pakansari juga dikabarkan sudah selesai direnovasi menyambut pesta olahraga se-Asia tersebut.

"Persija nominasikan Stadion Utama GBK dan Stadion Pakansari. Kedua stadion itu tidak perlu diverifikasi lagi," kata Tigor kepada BolaSport.com.

Meskipun sudah menunjuk Stadion Utama GBK dan Stadion Pakansari untuk diverifikasi, Persija belum mendapatkan izin mempergunakannya oleh pihak pengelola.

Kata Tigor, Persija tidak bisa lagi menunjuk stadion lainnya untuk diverifikasi sebagai home base Macan Kemayoran.

Tigor juga menambahkan, bisa saja PT LIB menunjuk sebuah stadion sebagai kandang Persija di luar Stadion Utama GBK dan Stadion Pakansari.

Hal itu dilakukan apabila Macan Kemayoran kesulitan mendapatkan izin pertandingan di Stadion Utama GBK dan Stadion Pakansari.

"Setiap tim hanya ada dua stadion yang boleh dinominasikan. Kalau tidak bisa dipergunakan, nanti PT LIB yang akan tentukan," kata Tigor.

Sebelumnya, pada Liga 1 2017, Persija menggunakan Stadion Patriot, Kota Bekasi, Jawa Barat. 

Namun, saat ini, stadion berkapasitas 30.000 penonton itu sedang tahap renovasi untuk Asian Games 2018. (M Hary Prasetya)

 

---

Penulis	:	Eris Eka Jaya
Editor	:	Eris Eka Jaya