Anies: Waspada Limpahan Air Deras, Jangan Dianggap Enteng

Senin, 5 Februari 2018 | 17:39 WIB

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meninjau Pintu Air Manggarai, Senin (5/2/2018). KOMPAS.com/JESSI CARINA Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meninjau Pintu Air Manggarai, Senin (5/2/2018).

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengingatkan masyarakat untuk waspada. Nanti malam, kata dia, air kiriman dari Bendung Katulampa, Bogor, akan sampai di Jakarta.

"Saya ingatkan kepada seluruh warga di daerah aliran Sungai Ciliwung harap waspada potensi limpahan air yang sangat deras dan amat tinggi, jangan dianggap enteng," ujar Anies di Pintu Air Manggarai, Senin (5/2/2018).

Baca juga : Banjir, Warga Jalan Arus Bertahan di Lantai Dua Bangunan

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta sudah bersiaga menghadapi air kiriman Bendung Katulampa ini.

Anies mengatakan, air kiriman Bendung Katulampa sudah sampai Pos Depok dengan ketinggian mencapai 400 sentimeter.

Ketinggian air itu sudah di atas 350 sentimeter. Artinya, menurut Anies, Pos Depok sudah memasuki status siaga 1.

Anies pun meminta semua Satuan Kerja Perangkat Daerah siaga menghadapi air kiriman ini. "Seluruh aparat kita sudah bersiaga, pompa mobile juga sudah ada di seluruh wilayah yang akan dilewati, di seluruh aliran Sungai Ciliwung," kata Anies.

Baca juga : Banjir Pejaten Timur, Orangtua Panik Bawa Barang, Anak-anak Happy Bisa Berenang

Dalam kunjungannya ke Pintu Air Manggarai, Anies sempat mendatangi Pintu Kali Ciliwung Lama yang berada tak jauh dari Pintu Air Manggarai.

Anies mengatakan, Pintu Air Ciliwung Lama siap dibuka lebih tinggi bila debit air bertambah. Selain itu, pompa air milik Dinas Bina Marga dan Dinas Sumber Daya Air sudah siap digunakan. Ada lebih dari 450 pompa yang siap.

Kompas TV Anies memastikan bahwa puluhan pompa air berfungsi dan aktif. Anies juga mengatakan kemungkinan air banjir kiriman dari bogor datang lebih cepat.




Penulis : Jessi Carina
Editor : Icha Rastika