Belanja "Online" Makin Kuat, Pendapatan Alibaba Naik 61 Persen

Jumat, 3 November 2017 | 11:15 WIB

CEO Alibaba Jack Ma (tengah) bersama aktris Hollywood Scarlett Johansson saat membuka event Singles Day 2016.Associated Press CEO Alibaba Jack Ma (tengah) bersama aktris Hollywood Scarlett Johansson saat membuka event Singles Day 2016.

BEIJING, KOMPAS.com - Raksasa e-commerce asal China Alibaba mencatatkan kinerja keuangan yang kuat pada kuartal III 2017, melebihi ekspektasi pasar. Pendapatan Alibaba melonjak sejalan dengan semakin kuatnya belanja "online."

Mengutip BBC, Jumat (3/11/2017), pendapatan Alibaba pada kuartal III 2017 naik 61 persen secara tahunan menjadi 55,1 miliar yuan atau 8,3 miliar dollar AS. Dengan capaian ini, Alibaba pun menaikkan proyeksi pendapatan untuk keseluruhan tahun 2017.

Seperti diketahui, Alibaba mengekspansi bisnisnya dari bisnis inti online ke investasi di pasar swalayan dan gerai-gerai.

(Baca: Pendapatan "Online" Kuat, Pendapatan Alibaba Melonjak Jadi Rp 99,88 Triliun)

"Kami mengalami kuartal yang sangat luar biasa," kata CEO Alibaba Daniel Zhang dalam pernyataannya.

Zhang mengungkapkan, solidnya perolehan pendapatan Alibaba pada kuartal III 2017 tersebut didorong suksesnya upaya mengintegrasikan kanal belanja online dan "offline" dengan menggunakan strategi ritel baru.

Selama kuartal III 2017, pendapatan operasinal melonjak 83 persen menjadi 16,58 miliar yuan.

Alibaba adalah peritel online yang mendominasi pasar China. Hal ini didorong penetrasi melalui platform belanja Tmall dan Taobao.

Pengguna aktif bulanan pada aplikasi mobile Alibaba tercatat mencapai 549 juta orang pada kuartal III 2017. Angka tersebut naik 20 juta dibandingkan kuartal sebelumnya.

Untuk tahun 2018, Alibaba mengekspektasikan pertumbuhan pendapatan mencapai kisaran 49 hingga 53 persen. Angka ini meningkat dibandingkan proyeksi sebelumnya sebesar 45-49 persen.

Kompas TV Alibaba Tambah Kepemilikan Saham ke Lazada




Penulis : Sakina Rakhma Diah Setiawan
Editor : Aprillia Ika