Sri Mulyani Cari Nama Terbaik untuk Pimpin Ditjen Pajak
Senin, 23 Oktober 2017 | 16:11 WIB
Menteri Keuangan Sri Mulyani Baca Juga
- Sri Mulyani: Generasi Milenial Bukan Penonton, Tapi Penggerak Ekonomi
- Di Hadapan Kompasianer, Sri Mulyani Ceritakan Kunjungannya ke Washington DC
- Kehadiran Sri Mulyani Pikat Blogger di Kompasianival 2017
- Sri Mulyani Telusuri 81 WNI yang Terlibat Mega Transfer Rp 19 Triliun
- Sepekan di AS, Sri Mulyani Kebanjiran Tawaran Bantuan
- Sri Mulyani: Para Menkeu di Dunia Mulai Kaji Pajak dan Kebijakan E-Commerce
- Di Rumah, Sri Mulyani Tanggalkan Atribut Menteri
- 4 Kunci Sukses Jadi Wanita Karir ala Sri Mulyani
- Sri Mulyani dan Bankir Wanita Top Julia Gouw Jadi Pembicara di Washington DC
JAKARTA, KOMPAS.com - Direktorat Jenderal (Ditjen) Pajak akan memiliki pimpinan baru pada Desember 2017. Hal itu menyusul akan pensiunnya Dirjen Pajak Ken Dwijugiaseteadi dalam waktu dekat.
Menteri Keuangan Sri Mulyani belum mau bicara terkait nama-nama calon pengganti Ken Dwijugiaseteadi. Namun ia mengatakan akan mencari calon terbaik untuk disodorkan kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi).
"Pokoknya kita cari yang terbaik yang bisa jalankan tugas," ujarnya di Gedung DPR, Jakarta, Senin (23/10/2017).
Meski begitu, mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia itu berjanji kepada publik akan menyampaikan proses pemilihan pimpinan lembaga yang berperan besar terhadap penerimaan negara tersebut.
(Baca: Siapa Dirjen Pajak Anyar Pilihan Sri Mulyani? )
Tugas Dirjen Pajak anyar dipastikan tidak mudah sebab harus berupaya keras mencapai target penerimaan pajak Rp 1.415 triliun seperti diusulkan di dalam RAPBN 2018.
Target penerimaan pajak tersebut naik 10,3 persen dari outlook realisasi penerimaan pajak sebesar Rp 1.283,57 triliun pada 2017.
"Nanti saya sampaikan kalau sudah ada hasilnya," kata perempuan yang kerap disapa Ani itu.
| Penulis | : | Yoga Sukmana |
| Editor | : | Aprillia Ika |
