Area Bebas Rokok, Permintaan Khusus Slank

Jumat, 21 Oktober 2016 | 10:16 WIB

KOMPAS.com/ANDI MUTTYA KETENG Slank usai tampil dalam acara HUT MNCTV di Pintu II TMII, Jakarta Timur, Kamis (20/10/2016) malam.

JAKARTA, KOMPAS.com - Grup band Slank mengajukan riders atau permintaan khusus jika akan tampil dalam sebuah acara.

"Ada nih baru nih. Jarak radius berapa, kalau bisa jangan ada yang ngerokok. Radius jauhlah. Pokoknya bau rokok jangan sampai kecium-lah," kata vokalis Slank, Kaka, usai tampil pada acara Kemilau Raya MNCTV 25, Pintu II TMII, Jakarta Timur, Kamis (20/10/2016) malam.

Menurut Kaka, permintaan itu bukan bertujuan kampanye antirokok. Namun karena ia kini tidak bisa menghirup asap atau baru rokok.

"Tenggorokan gue ringkih. Bukan mau campaign ya, tapi emang ngaruh banget buat gue," ucapnya sambil memegang bagian lehernya.

Selain itu, setahun belakangan ini Kaka juga telah memutuskan berhenti merokok mengikuti jejak sang drummer, Bimbim.

"Yang merokok tinggal Ivan," timpal Bimbim yang tak lagi mengisap rokok sejak lebih dari lima tahun lalu.

Ivan, basis Slank, menanggapi bahwa meski ia masih merokok, ia tetap menghargai rekan-rekannya yang lain.

"Doain gue ya (berhenti merokok). Yang pasti buat gue dengan rules (aturan) yang kayak begini, kalau gue mau merokok, gue pasti keluar karena gue hargain Kaka sama yang lain. Karena mereka udah enggak ngerokok," kata Ivan.

"Dia udah perokok profesional. Kalau perokok profesional itu udah enggak mau ngerokok di depan orang lagi," timpal Bimbim.


Penulis : Andi Muttya Keteng Pangerang
Editor : Kistyarini