Menperin: Pasokan dan Harga Energi Topang Pertumbuhan Industri

Rabu, 7 September 2016 | 21:12 WIB

Dok Kemenperin Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto.

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto memastikan bahwa ketersediaan energi dalam jumlah yang memadai dan harga yang bersaing mampu mendukung pertumbuhan industri nasional.

Hal ini mengingat energi merupakan komponen vital bagi industri untuk bahan baku maupun bahan bakar dalam proses produksi.

“Oleh karena itu, diperlukan penyediaan energi baik yang bersumber dari listrik, gas, maupun batubara,” ujar Menperin setelah pertemuan bilateral antara Kementerian Perindustrian dan Dewan Energi Nasional (DEN) dengan agenda Sosialisasi Materi Rencana Umum Energi Nasional (RUEN) di Bidang Perindustrian yang dilaksanakan di Kemenperin, Rabu (7/9/2016).

Menperin menuturkan, energi yang dibutuhkan industri di antaranya listrik, gas, dan batu bara.

"Proyeksi pada tahun 2020, kebutuhan listrik mencapai 123.554 GWH, gas mencapai 621.712 MMBTu, dan batubara mencapai 45 juta ton," tuturnya.

“Maka, apabila harga gas kita dapat kompetitif seperti negara lain, kami yakin industri nasional mampu bersaing di pasar global,” tuturnya.

Menperin meminta kepada kementerian dan lembaga yang tergabung dalam DEN untuk memperkuat komitmen bersama dalam mengimplementasikan RUEN.

“Kami akan melaksanakan pokok-pokok program sektor industri sesuai RUEN tahun 2016-2050,” tegas Airlangga.


Penulis : Pramdia Arhando Julianto
Editor : M Fajar Marta