JAKARTA, KOMPAS.com -- Semasa kuliah di Bandung dulu penyanyi Dewi Gita (43) senang berbisnis batik. Dia membantu para perajin batik di Cirebon menjual karya mereka di hotel dan berbagai pameran di Bandung.

"Sampai sekarang pembukuan bisnis tersebut masih ada. Kadang saya suka melihat-lihat dan terkenang dengan kesenangan saat itu saat berhasil menjual batik kepada turis-turis asing," kata Dewi menjelang tampil pada peragaan busana Fashion Trend 2014 di Plaza Senayan, Jakarta, Jumat (4/10/2013).

Sebagai pesinden pada tayangan televisi Opera Van Java, Dewi selalu tampil dalam balutan kebaya nan cantik dan berkilauan. Sesungguhnya, semua kebaya itu sangat berat dipakai. Makin banyak manik dan bebatuan menghias kebaya, makin berat baju tersebut.

"Paling ringan sekitar 15 kilogram dan yang paling berat 45 kilogram. Begitu baju itu dipakai, pundak langsung jatuh saking beratnya," ujar ibu satu anak ini.

Meski mengenakan baju berat, Dewi harus tetap menyanyi sambil tersenyum dan postur tubuh tegak hingga tiga jam. "Makanya, begitu boleh ganti baju dan kembali memakai legging serta baju tipis, lega. Merdeka!" ujarnya sembari mengangkat kedua tangannya. (TIA)