KOBE, KOMPAS.com — Wakil Presiden Boediono, Selasa (16/11/2010) sore waktu setempat, menyatakan terkesan dengan kereta api supercepat buatan Jepang, Shinkansen generasi Nozomi.

Selain bersih, kereta ini juga cepat dan tepat waktu dari menit ke menit. "Ini kali kedua saya naik Shinkansen. Akan tetapi, setelah 15 tahun yang lampau," ujar Wapres Boediono pada akhir keterangan persnya dalam perjalanan dari Kobe menuju Tokyo, Jepang, dengan kereta supercepat tadi.

Ia tak merinci pada 15 tahun lalu menjabat sebagai apa. "Nozomi ini generasi terakhir. Namun, juga sudah dikembangkan dengan kereta supercepat lagi. Kecepatannya bisa lebih dari 250 kilometer per jam," lanjut Wapres.

Mengomentari lancarnya perjalanan Shinkansen, Wapres berkomentar, "Kok, sepertinya tidak ada sambungan relnya, ya. Mulus sekali."

Dalam keterangan pers itu, Wapres didampingi Menko Perekononian Hatta Rajasa. Adapun sejumlah menteri lainnya menyingkir dari kursi Wapres karena keterbatasan tempat. (Suhartono dari Kobe, Jepang)