Spasojevic Dukung Keputusan PSSI Pertahankan Luis Milla

By Hanief Syafi Al Umam - Kamis, 30 Agustus 2018 | 14:40 WIB
Pelatih Timnas Indonesia U23 Luis Milla saat menghadapi  Thailand U23 dalam laga uji coba di Stadion Pakansari, Cibinong, Bogor, Jawa Barat, Minggu (3/6/2018). Pertandingan berakhir imbang tanpa gol dengan skor akhir 0-0.
Pelatih Timnas Indonesia U23 Luis Milla saat menghadapi Thailand U23 dalam laga uji coba di Stadion Pakansari, Cibinong, Bogor, Jawa Barat, Minggu (3/6/2018). Pertandingan berakhir imbang tanpa gol dengan skor akhir 0-0. (BOLASPORT.com/HERKA YANIS PANGAR)

GIANYAR, KOMPAS.com - Penyerang Bali United, Ilija Spasojevic, menanggapi dengan positif mengenai sikap PSSI yang mempertahankan Luis Milla sebagai pelatih timnas Indonesia.

Ilija Spasojevic mengakui bahwa pemain-pemain yang pernah bekerja sama dengan Luis Milla di timnas Indonesia sudah mengetahui betul karakternya sehingga tidak perlu membangun skuad dari nol. Terlebih lagi, agenda yang dijalani timnas Indonesia sudah semakin dekat.

"Untuk saya, dipertahankannya Luis Milla adalah langkah tepat yang diambil PSSI. Rekan-rekan pemain sudah mengerti gaya bermain yang diinginkan coach Luis Milla," kata Spasojevic dilansir BolaSport.com dari situs resmi Bali United.

Baca Juga: Jelang Final Sepak Bola Asian Games 2018 - Korsel Punya Kans Balaskan Dendam Tim Putri)

Selain itu, Spaso juga menilai bahwa pemain memberi dukungan untuk mempertahankan Luis Milla.

"Mereka (pemain) juga saya lihat memberi dukungan untuk Luis Milla. Kalau semua pemain merasakan hal yang sama, timnas Indonesia bisa meraih kesuksesan," ujarnya menambahkan.

Luis Milla sendiri kembali dipercaya PSSI untuk menukangi timnas Indonesia pada ajang Piala AFF 2018.

Ketua Umum PSSI Edy Rahmayadi menyatakan, pihaknya memutuskan mempertahankan Milla dengan durasi kontrak selama setahun.

Baca Juga: Potensi Grup Neraka di Liga Champions 2018-2019, Final Musim Lalu Bisa Terulang

Tugas pertama Milla membentuk timnas untuk menghadapi Piala AFF 2018 akan mulai bergulir pada 8 November 2018.

Saat ini, pelatih berusia 52 tahun itu sedang berada di Spanyol selepas gagal membawa timnas U-23 memenuhi target ke semifinal Asian Games 2018. (Irfa Ulwan)

Editor : Eris Eka Jaya
Sumber : BolaSport
Artikel Terkait


Close Ads X