8 Fakta Jonatan Christie, Pernah Main Film "King" hingga Senang Musik

By Mela Arnani - Rabu, 29 Agustus 2018 | 11:45 WIB
Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia peraih medali emas Asian Games 2018 Jonatan Christie melakukan penghormatan kepada bendera Merah Putih saat upacara penyerahan medali di Istora Senayan, Jakarta, Selasa (28/8). ANTARA FOTO/INASGOC/Nafielah Mahmudah/tom/18. *** Local Caption ***
Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia peraih medali emas Asian Games 2018 Jonatan Christie melakukan penghormatan kepada bendera Merah Putih saat upacara penyerahan medali di Istora Senayan, Jakarta, Selasa (28/8). ANTARA FOTO/INASGOC/Nafielah Mahmudah/tom/18. *** Local Caption *** (Nafielah Mahmudah)

KOMPAS.com - Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia Jonatan Christie alias Jojo menarik perhatian publik setelah meraih medali emas dari nomor tunggal putra, Selasa (28/8/2018).

Bahkan, berbagai tagar seputar Jojo menjadi trending dalam sehari kemarin.

Dari nomor tunggal putra, Indonesia terakhir kali meraih emas pada Asian Games 2006 melalui Taufik Hidayat.

Besarnya perhatian publik terhadap bulu tangkis karena cabang ini menjadi salah satu olahraga favorit di Tanah Air yang tak pernah alpa menyumbangkan medali dalam berbagai event olahraga internasional.

Pada babak final yang berlangsung di di Istora Senayan, Jakarta, Jojo mengalahkan atlet Taiwan, Chou Tien Chen dengan skor 21-18, 20-22, dan 21-15.

Jojo, kelahiran Jakarta 15 September 1997, bersama atlet seangkatannya, Anthony Sinisuka Ginting, seakan menjadi penyejuk dan memberikan harapan akan bibit-bibit muda pebulu tangkis masa depan.

Apa saja fakta seputar Jonatan Christie, penyumbang medali emas ke-24 bagi Indonesia?

Salah satunya, ternyata Jojo pernah terlibat dalam film "King" yang tayang pada 2009.

1. Mengawali karir di PB Tangkas

Tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie, bertanding dengan wakil Taiwan Chou Tien Chen pada partai final nomor perseorangan bulu tangkis Asian Games 2018 di Istora Senayan, Jakarta, Selasa (28/8/2018). Jonatan berhasil menyabet medali emas.
Tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie, bertanding dengan wakil Taiwan Chou Tien Chen pada partai final nomor perseorangan bulu tangkis Asian Games 2018 di Istora Senayan, Jakarta, Selasa (28/8/2018). Jonatan berhasil menyabet medali emas. (KOMPAS.com/KRISTIANTO PURNOMO)

Jojo memulai karirnya dengan menjadi salah satu anggota klub PB Tangkas, Jakarta.

Gelar senior pertamanya diperoleh saat berusia 15 tahun di turnamen Indonesia International Challenge 2013.

2. Ranking nasional dan dunia

Pebulu tangkis Indonesia Jonatan Christie memperlihatkan medali emas ketika upacara  penganugerahan seusai mengalahkan pebulu tangkis Thailand Khosit Phetpradab pada final tunggal putra bulu tangkis SEA Games XXIX di Axiata Arena, Kompleks Stadion Bukit Jalil, Kuala Lumpur, Malaysia, Selasa (29/8/2017). Jonatan berhasil mempersembahkan emas setelah mengalahkan pebulu tangkis Thailand dengan skor 21-19, dan 21-10.
Pebulu tangkis Indonesia Jonatan Christie memperlihatkan medali emas ketika upacara penganugerahan seusai mengalahkan pebulu tangkis Thailand Khosit Phetpradab pada final tunggal putra bulu tangkis SEA Games XXIX di Axiata Arena, Kompleks Stadion Bukit Jalil, Kuala Lumpur, Malaysia, Selasa (29/8/2017). Jonatan berhasil mempersembahkan emas setelah mengalahkan pebulu tangkis Thailand dengan skor 21-19, dan 21-10. (ANTARA FOTO/WAHYU PUTRO A)

Berdasarkan informasi situsweb resmi PBSI, Jojo berada di peringkat kedua sektor tunggal putra dengan total poin 46220.

Ia berasal dari klub Tangkas Intiland Jakarta.

Sementara, di peringkat pebulu tangkis dunia, Jojo berada di peringkat 15, berada satu tingkat di bawah atlet China, Lin Dan.

3. Kejuaraan yang pernah diikuti

Jonatan Christie
Jonatan Christie (badmintonindonesia.org)

Beberapa kejuaraan yang pernah diikuti Jojo di antaranya, Kejuaraan ICTOR Korea Open, DAIHATSU YONEX Japan Open, DANISA Denmark Open, YONEX French Open, TAHOE China Open, dan YONEX-SUNRISE Hong Kong Open pada 2017.

Sebelum berlaga di Asian Games 2018, pada tahun yang sama, Jojo pernah mengikuti beberapa kejuaraan lain, di antaranya Perodua Malaysia Masters, DAIHATSU Indonesia Master, YONEX German Open, YONEX All England Open, Badminton Asia Championships.

Ia juga mengikuti kejuaraan BARFOOT & THOMPSON New Zealand Open, CELCOM AXIATA Malaysia Open.

4. Senang musik

Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie berjabat tangan tunggal putra asal Denmark, Viktor Axelsen dalam laga babak pertama Indonesia Open 2018 di Istora Senayan, Jakarta, Selasa (3/7/2018). Pebulu tangkis tunggal putra Denmark, Viktor Axelsen menang dengan skor 21-10, 21-19.
Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie berjabat tangan tunggal putra asal Denmark, Viktor Axelsen dalam laga babak pertama Indonesia Open 2018 di Istora Senayan, Jakarta, Selasa (3/7/2018). Pebulu tangkis tunggal putra Denmark, Viktor Axelsen menang dengan skor 21-10, 21-19. (KOMPAS.com/GARRY ANDREW LOTULUNG)

Dalam salah satu unggahan di Instagram pribadinya, @jonatanchristieofficial, ia menunjukkan bakatnya dalam bermusik, yakni bermain gitar.

Jojo juga kerap mengunggah video saat ia bernyanyi dan bermain gitar bersama rekan sesama pebulu tangkis melalui channel Youtube-nya, Jonatan Christie.

5. Bermain dalam film "King"

Pemain tunggal putra nasional Indonesia, Jonatan Christie, saat menjalani laga melawan Daren Liew (Malaysia) pada babak kesatu turnamen Malaysia Open 2018 di Axiata Arena, Bukit Jalil, Kuala Lumpur, Rabu (27/6/2018).
Pemain tunggal putra nasional Indonesia, Jonatan Christie, saat menjalani laga melawan Daren Liew (Malaysia) pada babak kesatu turnamen Malaysia Open 2018 di Axiata Arena, Bukit Jalil, Kuala Lumpur, Rabu (27/6/2018). (BADMINTON INDONESIA)

Pada 2009, Jonatan Christie ternyata juga ikut berakting dalam film berjudul King yang disutradarai Ari Sihasale.

Jojo memerankan Arya, peran antagonis dalam film ini.

Film King berkisah tentang cerita seorang anak bernama Guntur yang ingin menjadi juara bulu tangkis seperti idolanya dan ayahnya: Lim Swie King.

Jonatan Christie, berperan sebagai Arya, dalam film King.
Jonatan Christie, berperan sebagai Arya, dalam film King. (Youtube)

6. Dapat kartu kuning karena "ngepel" lantai

Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia Jonatan Christie meninggalkan lapangan usai menundukkan pebulu tangkis Jepang Kenta Nishimoto, pada pertandingan babak semifinal nomor perorangan Asian Games2018 di Istora Senayan, Jakarta, Senin (27/8/2018).
Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia Jonatan Christie meninggalkan lapangan usai menundukkan pebulu tangkis Jepang Kenta Nishimoto, pada pertandingan babak semifinal nomor perorangan Asian Games2018 di Istora Senayan, Jakarta, Senin (27/8/2018). (ANTARA FOTO/INASGOC/PUSPA PERWITASARI)

Saat berlaga di babak seminifinal melawan wakil Jepang, Kenta Nishimoto, Jonatan Christie sempat mengepel arena pertandingan menggunakan handuknya, saat rubber game di kedudukan seri 19-19.

Jojo mendapatkan kartu kuning atas aksinya ini karena dianggap mengulur-ulur waktu.

Ia melakukan tindakan ini karena permintaannya agar lantai dibersihkan tak diizinkan wasit.

7. Persembahkan kemenangan untuk korban gempa Lombok

Tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie, menyabet medali emas nomor perseorangan cabang olahraga bulu tangkis Asian Games 2018 dalam partai final di Istora Senayan, Jakarta, Selasa (28/8/2018). Jonatan menaklukkan wakil Taiwan, Chou Tien Chen.
Tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie, menyabet medali emas nomor perseorangan cabang olahraga bulu tangkis Asian Games 2018 dalam partai final di Istora Senayan, Jakarta, Selasa (28/8/2018). Jonatan menaklukkan wakil Taiwan, Chou Tien Chen. (KOMPAS.com/KRISTIANTO PURNOMO)

Berdasarkan informasi dari akun resmi Instagram PBSI, @badminton.ina, Jonatan akan menyumbangkan sebagian bonus yang diperolehnya untuk korban gempa Lombok.

Seperti diketahui, pemerintah menjanjikan bonus sebesar Rp 1,5 miliar bagi atlet yang berhasil meraih medali emas di Asian Games 2018.

"Saya nggak kepikir bonus, cuma fokus main bagus, hasil kan sudah ada yang menentukan, ya sudah berusaha maksimal aja," ujar Jonatan.

Jonatan mengatakan, bonus yang ia peroleh akan ditabung, dibagi kepada tim pendukung, keluarga, dan orang-orang yang membutuhkan, seperti korban gempa di Lombok.

8. Pernyataan Jojo viral

Tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie, menyabet medali emas nomor perseorangan cabang olahraga bulu tangkis Asian Games 2018 dalam partai final di Istora Senayan, Jakarta, Selasa (28/8/2018). Jonatan menaklukkan wakil Taiwan, Chou Tien Chen.
Tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie, menyabet medali emas nomor perseorangan cabang olahraga bulu tangkis Asian Games 2018 dalam partai final di Istora Senayan, Jakarta, Selasa (28/8/2018). Jonatan menaklukkan wakil Taiwan, Chou Tien Chen. (KOMPAS.com/KRISTIANTO PURNOMO)

Pernyataan Jojo viral dibagi di media sosial. Jojo mengatakan, setelah turun dari podium, ia bukan siapa-siapa, dan harus kembali berjuang.

Pernyataannya ini banyak dibagikan oleh para netizen karena dinilai menunjukkan sikap rendah hati.

Tak sedikit pula yang berpesan agar Jojo menjaga performanya dalam setiap pertandingan dan selalu berprestasi. Jalan masih panjang, Jojo!

KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo Infografik Asian Games 2018: Jonatan Christie



Editor : Inggried Dwi Wedhaswary
Sumber : Berbagai Sumber
Artikel Terkait


Close Ads X