Sorot Kinerja Wasit, Semen Padang Doakan Liga Indonesia Segera Berubah

By Kontributor Padang, Rahmadhani - Senin, 30 Juli 2018 | 16:06 WIB
Pelatih Semen Padang, Syafrianto Rusli (kanan), saat jumpa pers jelang lawan Persita.
Pelatih Semen Padang, Syafrianto Rusli (kanan), saat jumpa pers jelang lawan Persita. (Kompas. com/Rahmadhani)

PADANG, KOMPAS.com - Pelatih Semen Padang, Syafrianto Rusli, berdoa supaya sepak bola Indonesia berubah. Ini dikatakannya setelah Semen Padang kalah 0-1 dari Cilegon United dalam lanjutan Liga 2 di Stadion Krakatau Steel, Minggu (29/7/2018).

Gol tunggal kemenangan Cilegon diciptakan oleh Aziz. Syafrianto menilai wasit membuat banyak keputusan kontroversial.

"Sebenarnya pertandingan berjalan menarik. Namun saya hanya bisa berdoa kapan sepak bola kita bisa berubah," ujar Syafrianto, Senin (30/7/2018).

Baca Juga: Jadwal Babak Penyisihan Grup Sepak Bola Putra Asian Games 2018

Dia menyayangkan sejumlah keputusan wasit yang dinilai merugikan Semen Padang.

"Kalau wasitnya seperti itu bagaimana kami bisa cetak gol, " bebernya.

Pemain Semen Padang, Manda Cingi, juga sangat menyayangkan beberapa keputusan wasit yang dinilai merugikan timnya. Akibatnya mental pemain Semen Padang menjadi rusak.

"Para pemain sangat menikmati pertandingan. Namun keputusan wasit yang memberikan offside kepada kami padahal tidak offside membuat mental pemain menjadi down," ujar Manda Cingi.

Baca Juga: Awal Musim, Jose Mourinho Sudah Perang dengan Petinggi Manchester United

Sementara itu CEO Semen Padang, Rinold Thamrin, tetap mengapresiasi perjuangan para pemain setelah melihat apa yang terjadi di lapangan.

"Saya akan tetap mengapresiasi bonus secara pribadi pada tim meski kalah. Semuanya sudah berjuang maksimal. Para pemain harus segera melupakan kekalahan ini dan membalasnya saat giliran kami menjamunya di Padang," ujarnya.

Editor : Aloysius Gonsaga AE
Artikel Terkait


Close Ads X