Bertemu Ketum Golkar, Demokrat Bicarakan Pilkada dan Pilpres

By Sakina Rakhma Diah Setiawan - Selasa, 10 Juli 2018 | 23:59 WIB
Sekretaris Jenderal Partai Demokrat, Hinca Panjaitan di Wisma Proklamasi 41, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (7/1/2018).
Sekretaris Jenderal Partai Demokrat, Hinca Panjaitan di Wisma Proklamasi 41, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (7/1/2018). (KOMPAS.com/Nabilla Tashandra)

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto berkunjung ke kediaman Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dj Mega Kuningan, Jakarta, Selasa (10/7/2018). Pertemuan tersebut membicarakan tentang kondisi politik nasional terkini.

Sekjen Partai Demokrat Hinca Pandjaitan menyebutkan, pembicaraan antara SBY dengan Airlangga berlangsung dalam suasana yang santai. Keduanya berbincang dengan lepas tentang politik nasional.

"Tentang pilpres, Pilkada, juga kebanyakan mengobrolkan pilpres, tapi semuanya masih lepas. Semuanya bertukar informasi saja," kata Hinca, Selasa malam.

Baca juga: Bertemu SBY, Airlangga Mengaku Tak Ada Pembicaraan Koalisi Pilpres

Menurut Hinca, tidak ada nama-nama calon presiden (capres) maupun calon wakil presiden (cawapres) yang disebutkan di dalam pembicaraan tersebut. Ia pun menuturkan, Partai Demokrat terus melakukan komunikasi secara intensif dengan Partai Golkar.

"Belum ada bisa diambil keputusan yang akan kita lakukan. Bertukar informasi saja tadi, saling update," sebut Hinca.

Sebelumnya, Airlangga menyebut, pertemuan tersebut hanya membahas mengenai kondisi politik terkini.

Baca juga: SBY: Saat Jokowi dan Prabowo Umumkan Cawapres Jadi Game Changer

"Komunikasi mengenai keadaan politik dan kerja sama antar partai selalu terbuka komunikasinya," ujar Airlangga.

Ketika ditanya mengenai pembicaraan mengenai koalisi, Airlangga mengaku belum ada pembicaraan. Ia juga menuturkan, belum ada pula pembicaraan mengenai kemungkinan Partai Golkar dan Partai Demokrat bergabung dalam satu koalisi.

"Belum ada. Kita bicara mengenai situasi," tutur Menteri Perindustrian tersebut.

Kompas TV Simak dialognya dalam Sapa Indonesia Pagi berikut ini



Editor : Sabrina Asril
Artikel Terkait


Close Ads X