Jalan Perimeter Selatan Bandara Soekarno-Hatta Masih Ditutup

By Setyo Adi Nugroho - Rabu, 23 Mei 2018 | 13:55 WIB
Puing-puing beton sisa reruntuhan tembok Perimeter Selatan Bandara Soekarno-Hatta dibersihkan dari badan jalan, Kamis (8/2/2018).
Puing-puing beton sisa reruntuhan tembok Perimeter Selatan Bandara Soekarno-Hatta dibersihkan dari badan jalan, Kamis (8/2/2018). (Ridwan Aji Pitoko/KOMPAS.com)

JAKARTA, KOMPAS.com - Pasca kejadian ambruknya dinding turap Februari lalu, akses jalan Perimeter Selatan Bandara Soekarno-Hatta masih ditutup.

Jalan yang menghubungkan wilayah Tangerang ke Bandara Soekarno-Hatta ini sebelumnya jadi akses warga yang ingin menuju dan dari Bandara.

"Sampai sekarang masih ditutup jalannya karena kejadian Februari lalu. Untuk kapan dibukanya belum ada informasi karena keputusan itu tidak hanya dari pihak Bandara saja, harus melibatkan beberapa pihak," ucap Branch Communication Manager Bandara Soekarno-Hatta Haerul Anwar saat dihubungi Rabu (23/5/2018).

Baca juga: Ambrolnya Tembok Perimeter Selatan yang Munculkan Dugaan Korupsi...

Haerul mengingatkan fungsi jalan perimeter sebenarnya bukan untuk akses masyarakat umum. Jalan Perimeter Selatan merupakan jalan inspeksi, tetapi karena perkembangan kebutuhan masyarakat sekitar saat itu, akhirnya jalan dibuka untuk umum. 

Haerul mengatakan, meski saat ini jalan Perimeter Selatan ditutup, warga dapat memanfaatkan Transit Oriented Development (TOD) yang sudah berdiri di pintu masuk M1.

Fasilitas yang diresmikan Februari lalu ini menyediakan akses ke bandara dengan layanan shuttle bus gratis.

"Kami sudah sediakan TOD untuk warga yang berkegiatan di bandara. Pilihan lainnya adalah jalur memutar melalui perimeter utara," ucap Haerul.

Baca juga: Waskita Karya Akan Bongkar Tembok Jalan Perimeter Selatan yang Retak

Sebelumnya, tembok Perimeter Selatan Bandara Soekarno-Hatta ambrol pada Senin (5/12/2018) dan menimpa sebuah mobil yang melintas. Peristiwa tersebut menewaskan satu orang yang terjebak di dalam mobil.

Adapun underpass itu dibangun untuk mengakomodasi akses pengendara kendaraan bermotor, baik yang dari dan menuju Bandara Soekarno-Hatta, karena sebagian Jalan Perimeter Selatan dipakai untuk rel kereta Bandara Soekarno-Hatta.

Selama Jalan Perimeter Selatan ditutup, pengendara diarahkan mengakses bandara melalui jalur lain, yaitu Jalan Perimeter Utara, Rawa Bokor, dan akses tol.

Editor : Dian Maharani
Artikel Terkait


Close Ads X