asphaltandrubber Marc Coma memenangi Reli Dakar 2015 bersama KTM.

Buenos Aires, KompasOtomotif – Marc Coma dan KTM mengakhiri Reli Dakar 2015 dengan gelar juara prestisius. Setelah melalui 13 stage yang ekstrem membelah daratan Amerika Selatan, pebalap Spanyol tersebut mengunci gelar ke-5.

Sebelumnya, Coma dan KTM sempat dibayang-bayangi tim Honda Racing Corporation (HRC) dengan Joan Barreda yang memenangi hampir semua stage. Begitu juga dengan pebalap Honda lain, Paulo Goncalves yang di akhir lomba finish di posisi ke-2.

Barreda mengalami masalah di beberapa stage dan tidak finish. Sedangkan Goncalves terlambat panas. Sementara Coma begitu konsisten menumpuk catatan waku, meski hanya berebut beberapa kali stage. Di Reli Dakar, intinya konsistensi untuk mencapai finish dan mempertajam catatan waktu.

”Saya senang dan bangga, karena  kami terkendala beberapa masalah yang membuat ranking turun di awal lomba. Akhirnya kami mengubah strategi dan memperbaiki, karena kami tahu konsistensi adalah faktor kunci. Persaingan dengan Honda membuat kemenangan ini sangat berarti,” kata Coma.

Sementara untuk KTM, trofi itu merupakan kemenangan ke-14 berturut-turut di ajang reli terganas dunia! Dominasi produsen sepeda motor asal Austria itu  hingga saat ini belum terpatahkan.

Dua tahun belakangan Honda dan Yamaha mulai membayangi dengan serius. Hasilnya, Honda mulai mendekat dengan jarak yang sangat tipis. Antara Coma dan Goncalves di pos ke-2 hanya terpaut 16 menit 53 detik.

Sedangkan muka Yamaha tahun ini diselamatkan oleh Olivier Pain yang akhirnya merengkuh posisi ke-10 di klasemen akhir. Sepeninggal Cyril Despres yang beralih mengendarai mobil Peugeot, Yamaha seakan kehilangan roh.

Berikut klasemen akhir 10 besar Reli Dakar 2015: