Kesederhanaan Mar'ie Muhammad di Mata Chatib Basri - Kompas.com
Sabtu, 4 Mei 2024

Kaleidoskop 2016

Kaleidoskop 2016

Simak rangkuman peristiwa, informasi, dan ulasan topik hangat yang terjadi selama tahun 2016..

Kesederhanaan Mar'ie Muhammad di Mata Chatib Basri

Minggu, 11 Desember 2016 | 10:58 WIB
Kompas/JB Suratno Presiden Soeharto, Sabtu (1/5/1993), mengadakan pertemuan dengan delapan menteri Kabinet Pembangunan VI dan Asisten Khusus Mensesneg di Bina Graha, Jakarta. Mereka yang mengikuti pertemuan (searah jarum jam) adalah Menkeu Mar'ie Muhammad, Men-UP/Kabulog Ibrahim Hasan, Menperdag Satrio B Yoedono, Menkop/PPK Subiakto Tjakrawerdaya, Asisten Khusus Mensesneg Sunarto, Mensekab Saadillah Mursjid, Mentan Sjarifudin Baharsjah, Menhub Haryanto Dhanutirto, serta Mensesneg Moerdiono.

JAKARTA, KOMPAS.com - Meski pernah menjadi Direktur Jenderal Pajak serta Menteri Keuangan, semasa hidupnya Mar'ie Muhammad tetap tampil dan hidup sederhana tanpa meminta keistimewaan ketika harus berurusan dengan pajak.

Kesan itu disampaikan oleh mantan Menteri Keuangan Chatib Basri saat melayat ke kediaman almarhum Mar'ie di Jalan Taman Brawijaya III Nomor 139, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Minggu (11/12/2016).

"Orangnya sangat sederhana. Saya lupa suatu hari dia pernah bercerita hal yang lucu sekaligus menyedihkan," kenang Chatib.

Chatib menuturkan, suatu hari Mar'ie harus berurusan dengan kantor pajak. Tidak disebutkan secara pasti lokasi kantor pajak tersebut. Mulai dari menunggu proses pemberkasan hingga final, lanjut Chatib, Mar'ie menjalaninya sendiri.

Dia menduga, banyak pegawai pajak yang sudah tidak mengenalinya lantaran Mar'ie sudah lama lepas dari jabatannya sebagai Menkeu dan Dirjen Pajak.

"Dan dia bilang ke saya, 'saya harus tahu prosesnya sulit seperti apa'," tutur Chatib.

Mar'ie tutup usia, Minggu dini hari, setelah menjalani perawatan di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional. Menurut rencana, jenazahnya akan dishalatkan di Masjid Al-Azhar sebelum dikebumikan di TPU Tanah Kusir.

(Baca juga: Mar'ie Muhammad, "Mr Clean" yang Antar Indonesia Jadi Pelopor Perekonomian di Asia Tenggara)

Penulis: Dani Prabowo
Editor : Caroline Damanik