Kaleidoskop 2016

CIBINONG, KOMPAS.com - Pelatih PS TNI, Suharto AD, mengungkapkan 2 kunci di balik keberhasilantimnya  mengalahkan Arema Cronus dengan skor 2-1 pada pertandingan lanjutan TSC 2016 di Stadion Pakansari, Bogor, Minggu (31/7/2016).

PS TNI Sempat tertinggal lebih dulu oleh gol Ryuji Utomo pada menit ke-56. Namun, tim tuan rumah bangkit dengan mencetak 2 gol ke gawang Arema yang dikawal Kurnia Meiga. Gol PS TNI diciptakan Tambun Naibaho (67') dan Aldino Herdianto (84').

"Terima kasih kepada pemain karena bisa mengalahkan tim bagus. Setelah ini, saya berharap kami kembali meraih hasil yang baik," kata Suharto AD seusai pertandingan.

"Kuncinya adalah kekompakan dan kebersamaan. (Kami) Tidak mau kalah dan jangan mau kalah," tutur dia.

Suharto pun tidak memungkiri timnya sempat tampil grogi pada babak pertama. Namun, dia akhirnya mengapresiasi keberhasilan anak asuhnya dalam meraih kemenangan.

"Pada babak pertama, anak-anak masih kurang percaya diri karena melawan tim yang berada di papan atas. Namun, anak-anak memiliki kemauan memenangi pertandingan," tutur Suharto.

Kekalahan dari PS TNI membuat Arema gagal kembali ke puncak klasemen. Kini, Arema tertahan di posisi kedua dengan koleksi 27 poin dari 13 pertandingan. Ada selisih dua angka dengan Madura United selaku penguasa puncak.

Sementara itu, PS TNI berada di peringkat ke-13 dengan merangkum 13 poin.

Selanjutnya, PS TNI akan bertandang ke markas Sriwijaya FC pada 6 Agustus 2016. Adapun Arema akan menjamu Bali United pada 7 Agustus 2016. 

"Untuk laga selanjutnya, kami tetap menargetkan meraih kemenangan," ujar Suharto.