Kompas.com
Kamis, 4 Juli 2024

Rayakan Perbedaan

TAG

Satu Korban Banjir Bandang Sumedang Ditemukan Tewas

Jumat, 26 Maret 2021 | 11:25 WIB
Tim SAR gabungan temukan korban banjir bandang dalam kondisi tewas di Desa Ciherang, Sumedang Selatan, Sumedang, Jawa Barat, Jumat (26/3/2021) pagi. AAM AMINULLAH/KOMPAS.comKOMPAS.COM/AAM AMINULLAH Tim SAR gabungan temukan korban banjir bandang dalam kondisi tewas di Desa Ciherang, Sumedang Selatan, Sumedang, Jawa Barat, Jumat (26/3/2021) pagi. AAM AMINULLAH/KOMPAS.com

SUMEDANG, KOMPAS.com - Korban banjir bandang di Desa Citengah, Kecamatan Sumedang Selatan, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, ditemukan tewas, Jumat (26/3/2021) pagi sekitar pukul 05.15 WIB.

Diketahui sebelumnya, banjir banjang menerjang Desa Citengah dan Desa Baginda pada Kamis (25/3/2021) sore.

Banjir bandang dipicu tingginya intensitas curah hujan yang terjadi pada Kamis siang hingga petang.

Kepala Basarnas Bandung Deden Ridwansah membenarkan bahwa korban hanyut yang dilaporkan hilang sudah ditemukan.

Baca juga: 4 Warga Sumedang Hanyut Terbawa Banjir Bandang, 1 Belum Ditemukan

Korban tewas diketahui bernama Mamat Rahmat (40) alias Wareng, warga RT 01/01, Desa Citengah, Kecamatan Sumedang Selatan, Kabupaten Sumedang.

"Kami menemukan jasad korban tersangkut di bebatuan di sekitar lokasi kejadian pada pukul 05.15 WIB. Korban kemudian kami serah terimakan kepada pihak keluarga," ujar Deden kepada Kompas.com melalui WhatsApp, Jumat pagi.

Sementara itu, Manajer Pusdalops BPBD Sumedang Rully Surya S mengatakan, pasca-kejadian, tepatnya Kamis malam, jalur jalan di tiga titik lokasi menuju Desa Citengah tertimbun material longsor.

Sehingga, kata Rully, petugas gabungan tidak dapat masuk ke lokasi kejadian.

"Selain banjir bandang, ada tiga titik longsoran yang menutup badan jalan, tepatnya di wilayah Dusun Cipancar. Sehingga menyulitkan kami menuju lokasi banjir bandang di Desa Citengah," ujar Rully.

Rully menuturkan, korban tewas merupakan satu di antara empat warga yang terbawa arus banjir bandang.

"Dari empat orang tersebut, tiga selamat dan langsung dibawa ke rumah sakit dan satu orang lainnya hilang hingga ditemukan meninggal dunia," tutur Rully.

Rully mengimbau kepada seluruh warga, terutama yang bermukim di sekitar bantaran sungai dan lokasi perbukitan, untuk lebih waspada.

Baca juga: Banjir Bandang Melanda 3 Desa di Sumedang, Longsor Menutup Akses Jalan

Sebab, kata Rully, saat ini, hampir tiap hari hujan dengan intensitas tinggi mengguyur wilayah Sumedang.

"Kami imbau warga meningkatkan kewaspadaannya. Jangan tinggal diam jika hujan terjadi, segera melapor jika terjadi sesuatu hal yang tidak diinginkan," kata Rully. 

Penulis: Kontributor Sumedang, Aam Aminullah
Editor : Farid Assifa