Rayakan Perbedaan

KOMPAS.com - Seiring dengan peluncuran flagship Mi 8 pada awal bulan ini, Xiaomi sekaligus merilis MiUI 10. Software antarmuka tersebut masih dalam pengujian beta, sembari disebarluaskan ke perangkat-perangkat Xiaomi secara bertahap.

Menurut bocoran komunitas pengembang XDA Developers, MIUI memungkinkan perekaman  video 60 fps pada resolusi 1080p untuk lini Redmi Note 5 Pro (di Indonesia dijuluki Redmi Note 5 AI Dual Camera).

Jika benar, kemampuan tersebut terbilang langka untuk smartphone dengan kisaran harga Rp 2 jutaan seperti Redmi Note 5 AI Dual Camera. Biasanya smartphone mid-range serupa hanya bisa merekam video 30 fps pada resolusi 1080p.

Diketahui, makin tinggi fps-nya (frame per second), maka hasil perekaman video akan tampak lebih halus. Kecepatan 60 fps sudah cukup untuk menghasilkan video slow-motion, sebagaimana dihimpun KompasTekno, Senin (25/6/2018), dari Gizmochina.

Baca juga: Ini Harga dan Spesifikasi Redmi Note 5 AI di Indonesia

Selain perekaman 60 fps pada resolusi 1080p, XDA Developers juga mengumbar ada kemampuan perekaman 30 fps pada resolusi 4K. Kedua rumor ini belum dikonfirmasi Xiaomi, sehingga belum bisa dipercaya sepenuhnya.

Redmi Note 5 AI Dual Camera adalah smartphone pertama Xiaomi untuk seri Redmi Note yang memiliki modul kamera ganda. Kamera utamanya memiliki sensor dengan kualitas 12 megapiksel (bukaan f/2.2), sementara yang kedua berkualitas 5 megapiksel (bukaan f/2.0).

Spesifikasi lainnya antara lain prosesor Snapdragon 636, RAM 4 GB/6 GB, memori internal 64 GB, dan kamera depan 20 megapiksel (bukaan f/2.2).