Kompas.com
Senin, 1 Juli 2024

Rayakan Perbedaan

TAG

Rekayasa Lalu Lintas pada Arus Balik Lebaran 2018

Minggu, 17 Juni 2018 | 11:35 WIB
Kendaraan terjebak kemacetan di jalur tol fungsional Batang-Semarang, Batang, Jawa Tengah, Senin (11/6). Kemacetaan disebabkan adanya antrean kendaraan yang diarahkan keluar dari tol fungsional karena pembangunan Jembatan Kalikuto belum rampung dan dijadwalkan baru akan selesai pada H-2 lebaran. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/kye/18MUHAMMAD ADIMAJA Kendaraan terjebak kemacetan di jalur tol fungsional Batang-Semarang, Batang, Jawa Tengah, Senin (11/6). Kemacetaan disebabkan adanya antrean kendaraan yang diarahkan keluar dari tol fungsional karena pembangunan Jembatan Kalikuto belum rampung dan dijadwalkan baru akan selesai pada H-2 lebaran. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/kye/18

JAKARTA, KOMPAS.com - Korps Lalu Lintas Kepolisian Republik Indonesia (Korlantas Polri) dan PT Jasa Marga (Persero) mengambil upaya "one way traffic" untuk mengurai kemacetan pada arus mudik Lebaran 2018.

Langkah tersebut diambil karena dinilai paling efektif dibanding skema atau rekayasa lalu lintas lain seperti Contra Flow, dan lain sebagainya.

Kakorlantas Polri Irjen Pol Royke Lumowa mengatakan, usai mudik polisi juga sudah siap mengawal arus balik Lebaran 2018. Bahkan rekayasa lalu lintas "one way" masih akan diberlakukan jika di suatu jalan terjadi kemacetan yang cukup parah.

"Rasanya urang untuk mengurai kemacetan dengan contra flow, makanya kami lakukan one way traffic," kata Royke yang diinformasikan melalui grup whatsapp "Mudik Asyik 2018".

Baca juga: Simak Tips Mudik Aman dari Polisi

Meski dianggap paling efektif, tetapi Royke juga menghimbau kepada jajarannya agar tetap berhati-hati dalam melakukan rekayasa lalu lintas seperti itu.

"Jangan sampai memindahkan kemacetan, apalagi menggunakan sistem one way parsial, akan terjadi bottle neck di ujung jalan nantinya," ujar Royke.

Skema one way itu sendiri sudah dilakukan di beberapa ruas jalan Tol ketika arus mudik 2018. Sebagai contoh di ruas Tol Cikampek km 53, Tol Cipali, hingga Kanci.

Penulis: Aditya Maulana
Editor : Azwar Ferdian