Kompas.com
Sabtu, 6 Juli 2024

Rayakan Perbedaan

TAG

Biar Aman, Mengemudi Harus Santai dan Duduk Nyaman

Rabu, 28 Maret 2018 | 13:02 WIB
Ilustrasi belajar mengemudi.DVSA via The Sun Ilustrasi belajar mengemudi.

Bogor, KOMPAS.com - Mengemudikan mobil tidak hanya sekedar menyalakan mesin, lalu langsung jalan begitu saja. Banyak ritual yang harus dilakukan oleh pengemudi sebelum memulai berkendara di jalan raya.

Misal, wajib mengecek kondisi sekeliling mobil mulai tekanan udara, hingga mesin. Setelah itu, menurut Sony Susmana, Director Training Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI) ada hal lain yang harus dilakukan.

Pertama, setelah duduk atur posisi yang benar-benar nyaman dan usahakan bagian punggung menempel dengan jok dan jangan terlalu tegak.

"Agar jika terjadi kecelakaan bisa mengambil keputusan dengan cepat. Kalau duduknya saja tidak nyaman, mengemudi juga tidak akan nyaman," kata Sony di Sirkuit Sentul, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Rabu (28/3/2018).

Baca juga: Keselamatan Berkendara ?Menyusup? di MOS SMA

Kedua, atur posisi kaca spion yang sesuai dengan tingkat kenyamanan masing-masing pengemudi. Usahakan memperkecil area blind spot, agar meminimalisir terjadinya tabrakan.

Terakhir, lanjut Sony sopir juga harus selalu dalam kondisi santai, tidak boleh tergesa-gesa, karena semakin agresif dalam berkendara, pengemudi bisa cepat letih.

"Konsentrasi juga menjadi kurang bagus kalau mengemudi sambil tergesa-gesa, jadi usahakan selalu santai," ucap Sony.

Penulis: Aditya Maulana
Editor : Azwar Ferdian