Rayakan Perbedaan

PINRANG, KOMPAS.com - Lantaran diguyur hujan, jemaah shalat Idul Fitri di halaman Masjid Agung Al Munawir Pinrang, Sulawesi Selatan, membubarkan diri.

Ribuan jamaah yang hadir, Jumat (17/7/2015) subuh, tadinya sudah mengambil saf di sekitar areal masjid. Namun, karena hujan datang, sebagian warga memilih berteduh di bawah pohon di sekitar areal masjid dan emperan toko. Sebagian jamaah lainnya bahkan memilih pulang atau mencari tempat shalat yang tidak terkena hujan.

Namun demikian, shalat Id yang semula akan digelar pukul 07.00 Wita bisa pula dimulai pada pukul 08.00 Wita setelah hujan reda.

Meski lapangan basah kuyup, sejumlah jamaah tetap mengikuti shalat Id berjamaah. Ratusan jamaah lainnya memilih mencari tempat shalat di bawah pohon.

“Tempatnya basah kuyup dan tidak nyaman, lebih baik saya pulang,” ujar Niar sambil menggendong anaknya meninggalkan areal Masjid Agung.

Suasana areal masjid yang basah membuat saf jemaah tidak teratur. Sejumlah jemaah pria melakukan shalat Id di tengah jemaah perempuan. Sejumlah saf jamaah pria bahkan berada di belakang saf jemaah perempuan.

Sebagian jemaah yang melaksanakan shalat Id memilih bubar saat imam baru saja membacakan khotbah, sedangkan sebagian lagi memilih berfoto selfie.