Erick Thohir: Penyelenggaraan Asian Games 2018 Hemat Rp 2,8 Triliun

By Rakhmat Nur Hakim - Sabtu, 8 Desember 2018 | 05:38 WIB
Ketua Timses Jokowi-Maruf Erick Thohir dalam acara doa bersama dan pentas seni untuk korban bencana
Ketua Timses Jokowi-Maruf Erick Thohir dalam acara doa bersama dan pentas seni untuk korban bencana (Dokumentasi Tim Jokowi-Maruf)

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Inasgoc Erick Thohir menyatakan, pelaksanaan Asian Games 2018 menghemat anggaran sebesar Rp 2,8 triliun. Dengan hasil yang memuaskan, Erick menilai, penggunaan dana tersebut sudah optimal.

Hal itu disampaikan Erick usai menemui Ketua Dewan Pengarah Asian Games sekaligus Wakil Presiden Jusuf Kalla di Kantor Wakil Presiden, Jakarta, Jumat (7/12/2018).

"Saya rasa sih hasilnya sudah sangat maksimal ya. Kalau saya lihat dari anggaran saja kan kita hampir menghemat Rp 2,8 triliun," kata Erick usai menemui Kalla.

Ia menambahkan, awalnya pemerintah menganggarkan Rp 8,7 triliun untuk menyelenggarakan Asian Games.

Namun, di tengah persiapan ternyata panitia memperoleh pemasukan dari sponsor dalam jumlah cukup besar.

"Dan ya sukses juga prestasinya kemarin. Makanya kemarin saya izin ke Filipina untuk persiapan SEA Games 2019 karena tinggal dekat juga. Di SEA Games cabang unggulan kita bisa dipertandingkan seperti pencak silat dan bulu tangkis, yang tadinya tidak masuk," lanjut dia.

Erick menemui Kalla untuk melaporkan pelaksanaan Asian Games. Kalla merupakan Ketua Dewan Pengarah Asian Games 2018.

"Jadi memang kan panitia itu berakhir tanggal 31 Desember. Pak JK sebagai ketua pengarah, kami laporkan untuk langkah yang dilakukan untuk Desember itu. Salah satunya akan ada Rakor Dewan Pengarah dan semua, dengan kami, termasuk kementerian yang terlibat," kata Erick.

Ia menambahkan, rencananya pada 18 Desember nanti, akan ada malam apresiasi untuk panitia Asian Games.

Karena itu, dalam beberapa hari ini, ia mendatangi pejabat negara yang terlibat dalam Asian Games.

Editor : Sandro Gatra
Artikel Terkait


Close Ads X