Sedot Ilmu ”Stunt Rider” Kelas Dunia

Sabtu, 29 Agustus 2015 | 18:02 WIB
KompasOtomotif-Donny Apriliananda Anggota komunitas inDOC sedang belajar melakukan trik stoppie di IIMS 2015.

Jakarta, KompasOtomotif – Kedatangan stunt rider dan freestyler kelas dunia asal Slovenia, Rok Bagoros, di Indonesia International Motor Show (IIMS) dimanfaatkan betul oleh komunitas dan kalangan stunt rider lokal untuk menimba ilmu. Sang maestro pun dengan senang hati membagi pengalaman untuk perkembangan dunia seni pertunjukan menggunakan sepeda motor.

Seperti yang tampak di area outdoor JI Expo, Kemayoran, Sabtu (29/8/2015), Rok bersama komunitas Indonesian Duke Owner Community (InDOC) tampak saling bertukar pikiran. Freestyler yang lahir di Murska Sobota, Slovenia, 26 tahun lalu itu memberikan trik ringan seperti wheelie atau stoppie.

Dua trik ini menjadi dasar pembelajaran, menggunakan KTM Duke 200 dan RC200 yang sudah akrab dengan Rok. Para anggota komunitas pun tampak antusias mengikuti arahan, dan sesekali praktik setelah mendapat wejangan.

Hadi Suprayitno, salah satu anggota komunitas InDOC, setelah melakukan sesi latihan mengatakan bahwa trik freetsyle gampang-gampang susah. Kelihatannya mudah dilakukan, tetapi saat praktik butuh beberapa kali latihan agar mendapat feel.

”Lumayan belajar dari yang sudah berpengalaman. Kalau saya kan otodidak. Memang agak susah, tapi kalau belajarnya intens dan fokus, pasti bisa,” kata Hadi.

Rok sendiri berkomentar bahwa untuk melakukan trik-trik freestyle memang harus menguasai teknik dasar. ”Kalau wheelie dan stoppie bisa dilakukan, melakukan trik yang lain akan mudah menyesuaikan. Kuncinya di dua trik ini,” kata Rok kepada KompasOtomotif.

Penulis : Donny Apriliananda
Editor : Agung Kurniawan