Perhatikan, Ban Perlu Dirotasi Kanan-Kiri

Jumat, 28 Agustus 2015 | 07:16 WIB
KompasOtomotif-Donny Apriliananda Ban-ban GT Radial yang dipajang di IIMS 2015.

Jakarta, KompasOtomotif – Sembari memberikan banyak promo ban, pemasangan, hingga berbagai macam pelek, di Indonesia International Motor Show (IIMS) 2015, GT Radial juga aktif mengedukasi masyarakat lewat berbagai tips penggunaan karet bundar agar tetap aman dan nyaman.

Salah satu yang unik adalah pemasangan informasi berupa tips di beberapa sudut booth GT Radial di JI Expo, Kemayoran, Jakarta Pusat. Di satu sudut, terdapat tips merawat ban yang direkomendasikan. Ada enam kunci perawatan, salah satunya rotasi (menukar) ban, antara bagian kanan dan kiri.

Ternyata perlakuan ini tidak banyak diketahui orang, bahwa rotasi perlu dilakukan untuk mengegah keausan yang tidak merata. Langkah ini juga berguna untuk memperpanjang umur pemakaian ban. Berikut tips lengkapnya:

1. Pilih jenis dan ukuran ban yang tepat. Minta rekomendasi jenis ban yang sesuai dengan gaya mengemudi. Pastikan juga ban sesuai dengan ukuran dan indeks ban yang dianjurkan.

2. Tekanan angin. Periksa tekanan angin minimal 1 bulan sekali. Tekanan angin yang kurang akan sangat berbahaya karena menyebabkan kerusakan fatal. Sebaliknya, tekanan angin berlebihan juga menyebabkan keausan yang tidak merarata dan berpengaruh pada saat pengendalian serta pengereman.

3. Rotasi. Penggantian ban antara kanan dan kiri mencegah aus. Lakukan hal ini setiap 7.500-10.000 km.

4. Balancing. Ban perlu di-balancing untuk mencegah guncangan dan getaran pada saat mengemudi serta keausan yang tidak merata. Balancing dilakukan setiap penggantian ban baru, melakukan rotasi, atau jika ban bergetar pada saat mencapai kecepatan tertentu.

5. Spooring. Aktivitas ini dilakukan saat ban dirotasi, atau jika terjadi gejala-gejala aneh seperti kemudi mobil menarik ke arah kanan atau kiri, dan ban aus tidak merata antara sebelah kanan dan kiri.

6. Penggantian ban. Terdapat Tread Wear Indicator (TWI) pada alur telapak ban. Jika telapak ban sudah menyentuh bagian TWI, menunjukkan ban sudah saatnya diganti. Letak TWI pada ban ditunjukkan dengan tanda segitiga pada dinding ban.

Penulis : Donny Apriliananda
Editor : Azwar Ferdian