KPKN dan Ketua MPR Peduli Kanker

Rabu, 4 Maret 2015 | 16:10 WIB

Penyakit kanker bisa dicegah dengan menerapkan pola hidup sehat. Indonesia masuk darurat kanker. Bila terkena penyakit ini hidup menjadi tak produktif dan berbiaya mahal
 
Kepada wartawan yang menemui di ruang kerjanya, Ketua MPR Zulkifli Hasan mengatakan pentingnya kita mempunyai peraturan yang mendukung adanya jaminan kesehatan makanan dan bersihnya lingkungan. Bila aturan itu tidak dimiliki maka masyarakat bisa terserang penyakit kanker.
Diakui selama ini banyak makanan yang mengandung warna, pengawet, penyedap, dan bahan yang tidak sesuai dengan kriteria sehat. Bila manusia mengkonsumsi makanan-makanan tak sesuai dengan kriteria sehat maka ia bisa terkena penyakit, kanker. Bila terkena penyakit itu maka ia menjadi tak produktif dan memerlukan biaya perawatan yang mahal. "Untuk itu kita perlu mencegahnya," ujarnya.
Zulkifli mengatakan demikian setelah dirinya bertemu dengan delegasi Komite Penanggulangan Kanker Nasional (KPKN) pada 18 Februari 2015 di ruang kerjanya, Lt. 9, Gedung Nusantara III, Komplek Gedung MPR/DPR/DPD, Jakarta.
Dalam kesempatan itu, Ketua KPKN Prof. Dr. dr. Soehartati Gondhowiardjo, Sp.Rad(K)Onk.Rad, mengatakan keinginan untuk bertemu dengan Ketua MPR untuk mensinkronkan penanggulangan kanker sebab dirasa penyakit itu sudah menjadi ancaman yang serius bagi dunia. Di Indonesia penyakit ini juga menjadi ancaman serius.

Data Kementerian Kesehatan pada tahun 2012 mencatat, prevalensi kanker mencapai 4,3 banding 1.000 orang. Bandingkan data sebelumnya yang menyebut prevalensinya 1 banding 1.000 orang.
Badan dunia, WHO, dan Serikat Pengendalian Kanker Internasional (UICC) memprediksi terjadi peningkatan lonjakan penderita kanker sebesar 300 persen di seluruh dunia pada tahun 2030. Tujuh puluh persen berada di negara berkembang seperti Indonesia.
Menurut Soehartati, kanker bisa dicegah bila kita bisa dan mau menerapkan hidup sehat dan bersih. Lingkungan yang tidak bersih bisa menciptakan infeksi penyakit termasuk kanker. "Untuk itulah diperlukan berbagai kebijakan yang mendukung adanya kebersihan lingkungan dan kesehatan makanan," ujarnya. "Jadi belum tentu karena faktor keturunan," tambahnya.

Disebutkan bahwa penyakit kanker itu bisa muncul akibat dari pola hidup yang tak sehat, aktivitas yang tak sehat, alkohol, dan tembakau. Minyak goreng yang sering dipakai untuk menggoreng juga bisa menimbulkan penyakit kanker. "Dan menjaga berat tubuh," ujarnya. Dirinya mengharap masyarakat banyak mengkonsumsi sayuran dan buah-buahan. "Semua buahan-buahan itu sehat," tambahnya. "Kalau ke kantor naik sepeda biar sehat," ujarnya.   

Banyaknya pengidap penyakit kanker di Indonesia itu terbukti dari banyaknya pasien yang ingin berobat di rumah sakit. Jaminan dari BPJS membuat masyarakat yang mengidap penyakit kanker berduyun-duyun ke rumah sakit. Saking banyaknya pasien kanker membuat rumah sakit tak menampung sehingga sampai ada waiting list. Untuk itu KPKN mengharap masyarakat menerapkan pola hidup, makanan, dan lingkungan yang sehat dan bersih. 


Selengkapnya di www.mpr.go.id